'Curhatan' Puan Maharani Diduga Mengarah ke Ganjar Pranowo, Pengamat: Tidak Perlu Disambut Gubernur!
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul memberi tanggapan terkait pernyataan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Seperti diketahui, Puan diduga kesal kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo karena tidak menyambut dirinya saat kunjungan di Jawa Tengah.
Menurut Adib, gaya yang diperlihatkan oleh anak dari Megawati Soekarnoputri tersebut egaliter dan tidak merakyat sehingga hal tersebut akan merugikan dirinya sendiri.
“Namanya ketua DPR, dia sebagai wakil rakyat, yasudah datang saja ketemu dengan rakyat. Tidak perlu disambut oleh gubernur segala,” ujar Adib dilansir dari GenPI.co, Selasa (15/2).
Baca Juga: Tiga Menteri Jokowi Salah Satunya Luhut Kena Sorot Soal Covid-19: Pejabat Kita Itu Mulutnya Lebih...
Tidak hanya itu, menurut Adib sesuatu yang protokoler seperti itu tidak diperlukan lagi jika seorang pemimpin sudah merakyat.
“Saya kira itu tidak akan jadi masalah. Ini saya kira yang justru menguatkan posisi Ganjar. Berbeda dengan Puan, Ganjar itu punya tipikal seperti Presiden Jokowi,” katanya.
Pasalnya, Adib menilai ada banyak kemiripan antara Ganjar dan Jokowi yang ditampilkan oleh orang nomor satu di Jawa Tengah itu.
“Dia turun ke bawah dan berkomunikasi. Ganjar tidak membutuhkan protokoler yang bertele-tele untuk turun ke bawah,” ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto