Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini yang Terjadi pada Industri Perfilman Rusia Setelah Hollywood Ambil Langkah Berani

Ini yang Terjadi pada Industri Perfilman Rusia Setelah Hollywood Ambil Langkah Berani Kredit Foto: Reuters/Mike Blake
Warta Ekonomi, New York -

Warner Bros. menghentikan perilisan "The Batman" di Rusia, hanya beberapa hari sebelum dibuka di bioskop-bioskop di sana. Hollywood bergerak untuk menghentikan rencana distribusi di negara itu setelah invasi Vladimir Putin ke Ukraina.

Warner Bros., Walt Disney Co., dan Sony Pictures pada Senin (28/2/2022) mengatakan bahwa mereka akan "menjeda" perilisan film mereka di Rusia. Setiap studio memiliki rilis signifikan yang akan datang yang telah ditetapkan untuk debut internasional dalam beberapa minggu mendatang.

Baca Juga: Bioskop Rusia Kian Sepi, Paramount Pictures Resmi Setop Kirim Film-filmnya

“The Batman”, salah satu film yang paling dinanti tahun ini, diluncurkan pada Jumat (25/2/2022) di Amerika Utara dan banyak wilayah luar negeri, termasuk Rusia.

"Mengingat krisis kemanusiaan di Ukraina, WarnerMedia menghentikan perilisan film 'The Batman' di Rusia," kata juru bicara studio tersebut dalam sebuah pernyataan, dilansir Associated Press.

“Kami akan terus memantau situasi saat ini berkembang. Kami berharap penyelesaian yang cepat dan damai atas tragedi ini,” tambahnya.

Warner Bros. bergerak mengikuti keputusan serupa pada hari Senin oleh Walt Disney Co. Studio telah merencanakan untuk membuka film Pixar “Turning Red” di Rusia pada 10 Maret. Film itu akan langsung tayang di Disney+ di AS Sebelum pengumuman Disney, Warner Bros telah diharapkan untuk melanjutkan rilis Rusia "The Batman."

"Mengingat invasi Ukraina yang tidak beralasan dan krisis kemanusiaan yang tragis, kami menghentikan perilisan film teater di Rusia, termasuk 'Turning Red' yang akan datang dari Pixar," kata juru bicara Disney dalam sebuah pernyataan.

“Kami akan membuat keputusan bisnis di masa depan berdasarkan situasi yang berkembang. Sementara itu, mengingat skala krisis pengungsi yang muncul, kami bekerja dengan mitra LSM kami untuk memberikan bantuan mendesak dan bantuan kemanusiaan lainnya kepada para pengungsi,” kata dia.

Hollywood berebut rencana di Rusia Senin (28/2/2022) malam, saat tekanan global meningkat untuk memutuskan hubungan bisnis dengan negara itu terkait perang di Ukraina.

Sanksi ekonomi Barat membuat rubel Rusia anjlok pada Senin (28/2/2022) karena banyak negara berusaha memblokir bank-bank Rusia. Pada Sabtu (26/2/2022), Akademi Film Ukraina menyerukan boikot internasional terhadap industri film Rusia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: