Menteri Teten Ajak Komunitas Denim Makin Perkuat Kebanggaan Terhadap Brand Lokal
"Produk artisan itu unik dan meskipun melawan produk masal, mereka sedang diuntungkan pada selera anak muda yang enggak suka produk masal. Mereka cari yang unik," tegasnya.
Di tempat yang sama, Partner Kolaborator WOF Ahmad Romero Comacho mengatakan bahwa WOF terbentuk sejak 2009 dari komunitas pecinta denim. Dari awalnya hanya 3 brand lokal yang bergabung hingga saat ini sebanyak 20 brand lokal ikut bergabung dalam acara WOF 2022.
"Banyak brand yang bahkan lahir dari komunitas ini. Bahkan saat ini kita sudah memiliki lokal pride, di mana anak muda lebih memilih brand asli tapi lokal dibandingkan membeli brand besar tapi palsu," ujar pria yang akrab disapa Popo.
Popo menegaskan bahwa ke depan pihaknya ingin penyelenggaraan acara WOF di luar Pulau Jawa, sehingga seluruh masyarakat Indonesia dapat lebih mengenal denim lokal yang dikatakan memiliki kualitas yang tidak kalah dibandingkan brand luar negeri.
Sementara itu, Ketua WOF 2022 Rizqi Alkautsar mengatakan bahwa acara WOF 2022 diselenggarakan di dua tempat yakni Bandung dan Jakarta. Di Bandung berlangsung pada tanggal 4-6 Maret 2022 di Roastman Experience dengan menghadirkan 20 brand denim lokal dan di Jakarta akan berlangsung pada tanggal 24-27 Maret 2022 di Jakarta Senayan Park dengan menghadirkan 60 denim lokal.
"Kita targetkan di Bandung akan dihadiri 2 ribu visitor dan di Jakarta sekitar 15 ribu sampai 30 ribu visitor," pungkas Rizqi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Fajria Anindya Utami