- Home
- /
- EkBis
- /
- Agribisnis
Penguatan Sistem Agribisnis Kelapa Sawit Rakyat Berbasis Koperasi
Oleh: Fadel Muhammad, Wakil Ketua MPR RI/Founder dan Presiden Komisaris Warta Ekonomi
Harapannya adalah semua pemangku kepentingan (stake holders) merasa saling membesarkan dan menguntungkan. Selanjutnya Koperasi harus punya kemampuan untuk membangun jaringan dengan pengusaha hulu (penyedia bibit, pupuk, alat mesin, modal) dan pengusaha hilir yang terdiri distributor dan ritel Usaha Kecil Menengan dan Koperasi (UKMK).
Jika piloting ini berhasil, tinggal bagaimana menyediakan dukungan permodalan dengan bunga rendah, atau tanpa bunga, tanpa agunan, dan prosedur sederhana untuk 2.500 koperasi yang ada dikawasan sawit rakyat, secara teritengasi untuk membangun Pabrik Mini Kelapa Sawit untuk menghasilkan CPO dan Pabrik Minyak Goreng, dengan modal 50 M tiap koperasi atau secara keseluruhan Rp. 125 T, dan salah satu sumber pembiayaannya adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Terakhir bagaimana Koperasi menerapkan Standard Operating Procedure (SOP), Indonesia Sustainable Palm Oil ( ISPO) yang bersahabat dengan lingkungan dan menghasilkan minyak goreng sehat, dan ini penting untuk melawan kampanye negative terhadap minyak goreng sawit dari negara kompetitor penghasil minyak nabati seperti minyak kedele.
Kita harus Bersama membuat strategi ini agar perkebuan sawit yang sudah jadi komiditi andalan ini bisa berlanjut karena kita sudah dikaruniai Tuhan Yang Mahaesa mempunyai keunggulan komparatif daerah tropis basah dan kompetitif dengan sumberdaya manusia yang tangguh dan telah menguasai teknologi baik bididaya maupun industri pengolahannya .
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: