Menparekraf Amati Pentingnya Fans Zone dalam Ajang Balap F1 GP Australia
"Dibuat flow-nya berubah menjadi lebih luas, ada merek besar dan panggung di sini bisa terkelola dengan baik. Apalagi ini terhubung dengan shuttle (commuter) dan tempat parkir," katanya.
Menparekraf menjelaskan, pola desain tersebut dapat diterapkan dalam perhelatan balap otomotif yang ada di Indonesia, termasuk MotoGP Mandalika.
Baca Juga: Bangkitkan Perekonomian, Sandiaga Ajak Investor Australia Tanam Modal di Sektor Parekraf Indonesia
Keberadaan fans zone misalnya dapat dimanfaatkan sebagai ruang displai produk UMKM.
"Jadi ini pelajaran yang bisa kita dapat dari penyelenggaraan F1 dengan total ada 120 ribu penonton perhari. Sedangkan kita di MotoGP Mandalika ada 60 ribu penonton," kata Sandiaga Uno.
Baca Juga: ASN dan CPNS Wajib Simak! Menteri Sandiaga Beberkan Kriteria Wajib bagi SDM di Kemenparekraf
Sandiaga Uno menekankan pentingnya sosialisasi, edukasi, kesiapan infrastruktur umum dalam perhelatan wisata otomotif berstandar dunia seperti MotoGP dan F1. Ia meyakini dengan pengelolaan yang tepat maka perhelatan otomotif seperti F1 Melbourne ataupun MotoGP Mandalika dapat memberikan peluang untuk pengembangan UMKM dan membuka lapangan kerja.
"Pengelolaan yang penting dari segi traffic dan manajemen kios-kios dan UMKM untuk pembukaan lapangan pekerjaan. Kalau kita lihat pengaturan di F1 ini sangat baik dengan didukung publik transportasi," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: