Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rachmat Gobel Ajak Aktivis Mahasiswa Jadi Penguasa Ekonomi

Rachmat Gobel Ajak Aktivis Mahasiswa Jadi Penguasa Ekonomi Rachmat Gobel | Kredit Foto: SEMMI

Gobel menyatakan, Indonesia adalah negeri yang kaya raya. "Kaya sumber daya alam. Tanahnya subur, kaya aneka ragam flora dan fauna. Dulu, penjajah datang untuk menguasai rempah-rempah dan aneka hasil pertanian dan perkebunan. Laut kita juga kaya. Bahkan produk berbasis budaya pun berlimpah seperti tekstil tradisional, mebel, kuliner, maupun hasil kerajinan tangan lainnya. Jadi kita harus kembali ke jati diri kita," katanya.

Karena itu, kata Gobel, jangan sia-siakan kekayaan alam dan kekayaan budaya tersebut. "Negeri ini membutuhkan pemuda untuk mengelola semuanya. Jika tidak, maka orang lain yang akan mengambilnya," katanya.

Baca Juga: Gobel Dukung Pemihakan Presiden Jokowi Pada Produk Dalam Negeri

Ia juga mengingatkan agar para pemuda tidak menjadi konsumen. "Jadilah produsen," katanya. Menurutnya, ujung dari segala pergulatan politik pada akhirnya akan ditentukan oleh kekuatan ekonomi.

Namun Gobel mengingatkan, jadilah pengusaha yang menjalankan amanat Pembukaan UUD 1945. Menurutnya, ada empat tujuan negara Indonesia didirikan. Pertama, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. Kedua, memajukan kesejahteraan umum. Ketiga, mencerdaskan kehidupan bangsa. Keempat, ikut menciptakan perdamaian dunia.

Baca Juga: Suara Lantang Rachmat Gobel: Tak Ada Mafia Minyak Goreng

"Empat hal itu yang menjadi penjurunya. Tunaikan amanat penderitaan rakyat dengan membangun kemakmuran bersama," katanya.

Selain itu, kata Gobel, dengan membangun dunia usaha sama saja dengan melakukan amal jariyah. "Karena kita memberikan lapangan kerja, menolong banyak orang dan keluarganya. Selain itu, membuat usaha itu bukan sekadar membangun pabrik, tapi membangun sumber daya manusia. Jadi ada amal dan ilmu," katanya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: