Bahkan, untuk melakukan pantauan arus mudik dengan lancar dan mengurangi kemacetan pihak Jasamarga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk pelaksanaan buka tutup rest area jika rest area mengalami kepadatan di setiap wilayah.
“Mayoritas pemudik akan menuju wilayah Timur melalui Jalan Tol Trans Jawa, hal ini harus benar-benar diantisipasi oleh masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan, khususnya mengatur waktu dan rute dengan menghindari perjalanan di puncak arus mudik pada tanggal 29 April 2022 dan puncak arus balik pada tanggal 8 Mei 2022,” kata dia.
Baca Juga: Jasa Raharja Buka Pendaftaran Mudik Sehat Bersama BUMN Tahun 2022
Heru juga mengimbau pengguna jalan untuk memastikan kesiapan syarat-syarat yang dilakukan sebelum melakukan perjalanan mudik. Terutama dalam mematuhi persyaratan protokol kesehatan di rest area dan tidak berlama-lama di rest area yang akan dibatasi waktu penggunaannya, serta dianjurkan untuk take away pesanan.
“Dipastikan untuk memenuhi persyaratan perjalanan berupa vaksin booster, memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, mempersiapkan perbekalan, patuhi rambu dan arahan petugas di lapangan serta terus meng-update informasi lalu lintas melalui channel resmi Jasa Marga," tambah dia.
Kemudian, dalam hal ini pihak Jasa Marga melalui anak usahanya PT Jasamarga Related Business juga menyediakan fasilitas umum dan pelayan kesehatan dengan berkoordinasi pihak wilayah setempat.
“Kami juga akan menambah toilet portable, berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan kecukupan BBM, menambah layanan BBM Pertashop dan motoris, penyediaan posko layanan kesehatan berkoordinasi dengan daerah setempat," imbuhnya.
Baca Juga: Menteri PUPR Tinjau Jalur Mudik yang Sempat Terdampak Longsor
Selanjutnya, pihak Jasa Marga pun mengingatkan masyarakat untuk men-download fitur pantauan streaming CCTV jalan tol, informasi tarif tol, pengecekan saldo e-toll, histori transaksi, dan informasi rest area jalan tol dengan mengunduh aplikasi Travoy untuk keperluan emergency seperti panic shake dan fitur derek online.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ratih Widihastuti Ayu
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: