Sering Berbeda Pendapat, Menantu Gus Mus Ikut Kecam Pelaku Pengeroyokan Ade Armando
Menantu K.H Mustofa Bisri alias Gus Mus, Ulil Abshar Abdalla mengutuk keras pelaku pengkeroyokan Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando. Melalui akun twitternya, meski sering bersebrangan pendapat, Ulil mengaku prihatin dengan peristiwa yang menimpa pakar komunikasi UI tersebut.
Sebab menurut Ulil, segala bentuk kekerasan terutama pengeroyokan atas nama apapun tidak bisa dibenarkan.
Baca Juga: Kerap Dituduh Buzzer, Ade Armando Ternyata Pernah Kritik Jokowi yang Hadiri Pernikahan Atta Aurel
"Secara personal saya banyak berbeda pendapat dengan Ade Armando. Tetapi saya mengutuk kekerasan terhadap dia dalam demo hari ini. Kekerasan atas nama apapun tidak bisa ditolerir," kata Ulil.
Selain itu, Ulil juga tidak menyoroti beberapa pihak yang langsung menyalahakan kelompok tertentu atas kasus pengkeroyokan Ade Armando.
"Saya juga mengkritik mereka yang langsung menyebut 'kadrun' sebagai pelakunya. Istilah 'kadrun' dan 'cebong' sudah sebaiknya dibuang jauh-jauh. Hanya mengotori atmosfir sosial kita," jelasnya.
Baca Juga: Ade Armando Dianiaya Peserta Demo, Guntur Romli Singgung-Singgung Soal Preman Intoleran dan Radikal
Sontak saja cuitan suami Ienas Tsuroiya itu langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang sependapat dengan pria kelahiran Kabupaten Pati tersebut.
"Setuju mas, sudah bertahun-tahun kita dipisahkan oleh kata 'kadrun' 'cebong' 'kampret'. Seolah negara ini terpecah belah hanya karena pandangan politik. Terkait pengeroyokan Ade Armando saya pun turut sedih dan mengutuk keras segala bentuk penganiayaan," ucap akun @Rico**.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: