Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Provokasi Emak-emak hingga Pelucutan Celana, Begini Kronologi Penganiayaan Ade Armando Saat Demo

Provokasi Emak-emak hingga Pelucutan Celana, Begini Kronologi Penganiayaan Ade Armando Saat Demo Kredit Foto: Antara/GALIH PRADIPTA
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kuasa hukum Ade Armando, Aulia Fahmi mengungkapkan kronologis pengeroyokan terhadap kliennya saat demo 11 April di depan Gedung DPR/MPR.

Dia menjelaskan pengeroyokan berawal dari teriakan mak-mak saat Ade Armando diwawancarai oleh awak media.

Baca Juga: Ade Armando: Terus Berjuang, Jangan Takut karena Allah Bersama Orang-orang yang Tegakkan Kebenaran!

“Ade Armando sempat diwawancarai media. Di tengah wawancara, ada mak-mak yang memprovokasi dengan teriakan buzzer, penista agama, dan lain-lain,” kata Aulia Fahmi kepada wartawan, Kamis (14/4).

Aulia menjelaskan massa yang mendengar teriakan tersebut langsung mengerubungi Ade Armando. Dia menjelaskan dosen Universitas Indonesia (UI) itu sempat ingin keluar dari kerumunan lantaran merasa situasi sudah tidak kondusif.

“Saat keluar kerumunan itu terjadi pengeroyoka ada yang meneriaki, memegang, dan memukul. Lalu massa yang lain ikut sampai terjadi pelucutan, penginjakan,” lanjutnya.

Dia juga mengungkapkan sebelum peristiwa pengeroyokan, Ade Armando sudah beberapa jam di depan Gedung DPR RI. “Awalnya dia sempat berapa jam di sana, tidak ada masalah. Pada saat diwawancara ada provokasi mak-mak baru terjadi pengeroyokan,” pungkasnya.

Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan Tak Ada Mahasiswa, Pihak Ade Armando: Ada Kelompok Radikal Dibalik...

Diketahui, Dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando dikeroyok sekolompok orang di depan Gedung DPR/MPR pada Senin (11/4). Akibatnya, Ade babak belur hingga mengalami luka-luka di bagian wajah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: