Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

MUF Berikan Donasi Untuk Panti Asuhan dan Yatim Piatu

MUF Berikan Donasi Untuk Panti Asuhan dan Yatim Piatu Kredit Foto: Mandiri Utama Finance
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah melihat tren perkembangan industri pembiayaan kendaraan bermotor di kuartal I/2022, Mandiri Utama Finance (MUF) mengukuhkan langkah pasti untuk dapat mencapai target nilai pembiayaan baru tahun 2022.

Hal ini terungkap dalam acara buka puasa bersama jajaran manajemen dan pegawai MUF bersama anak-anak Panti Asuhan yang disertai pemberian donasi kepada Yayasan Yatim Piatu yang berlangsung pada Senin, 25 April 2022 di kantor pusat MUF yang berlokasi di Menara Mandiri I Lantai 26, Jakarta Selatan.

Sebagai informasi, MUF sebelumnya mencatatkan nilai pembiayaan baru pada tahun 2021 sebesar Rp 11,6 triliun. Dengan angka tersebut, MUF memberikan catatan pertumbuhan Year on Year sebesar 97,61% dibandingkan tahun 2020, atau sebesar 42,75% jika dibandingkan tahun 2019 (sebelum pandemi COVID-19). Nilai ini menjadi pencapaian nilai booking tertinggi sejak MUF berdiri.

Kini di tahun 2022, nilai pembiayaan baru pada kuartal I/2022 sudah mencapai nilai Rp 3,7 triliun, sebuah pencapaian yang membangun rasa optimis bahwa Perseroan di akhir tahun akan membukukan nilai pembiayaan lebih besar dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan dan juga nilai pembiayaan yang dibukukan pada tahun 2021.

Direktur Utama MUF, Stanley Setia Atmadja, mengungkapkan bahwa setelah melihat tren pembiayaan di kuartal I/2022, MUF akan terus fokus dalam upayanya membangun aksi keuangan yang semakin kuat dan berkelanjutan.

Dijelaskan, tahun 2021 merupakan tahun dengan pencapaian terbaik bagi MUF, baik dari sisi volume, kualitas dan profitabilitas.

Dari sisi volume, nilai pembiayaan dibukukan sebesar Rp11,6 triliun dengan mencatat pertumbuhan sebesar 97,61% dibandingkan tahun 2020. Dari sisi kualitas portofolio yang dikelola terus menunjukkan perbaikan, dimana rasio Non Performing Financing (NPF) tercatat sebesar 0,87% atau lebih baik dibanding rata-rata industri sebesar 3,50% pada periode yang sama.

Sementara itu, nilai laba bersih setelah pajak (NPAT) dibukukan sebesar Rp102,36 milyar, meningkat signifikan sebesar 97,67% dibandingkan periode yang sama tahun 2019 (sebelum pandemi COVID-19).

Pada tahun 2021, piutang usaha tercatat sebesar Rp16,6 triliun, dimana sebesar Rp722,7 Miliar diantaranya merupakan piutang usaha Unit Usaha Syariah. Nilai NPAT dan piutang usaha tersebut merupakan data pertumbuhan Year on Year tertinggi di sepanjang sejarah MUF berdiri.

Kinerja tahun 2021 yang baik tersebut dilanjutkan pada tahun 2022, dimana nilai pembiayaan pada kuartal I/2022 dibukukan sebesar Rp3,7 triliun dengan angka pertumbuhan sebesar 68,21% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kualitas portofolio yang dikelola juga menunjukkan perbaikan yang berkesinambungan, dimana rasio NPF pada kuartal I/2022 tercatat sebesar 0,79%.

“MUF memproyeksikan tahun 2022 akan membukukan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan dan juga bila dibandingkan dengan kinerja tahun 2021," jelas Stanley.

Sebagai anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang memberikan pembiayaan mobil baru dan bekas, motor baru dan bekas serta multiguna, MUF terus berupaya untuk menjadi pemimpin pasar di industri pembiayaan otomotif melalui berbagai produk unggulan, cakupan pasar yang luas, sumber daya manusia (SDM) yang kompeten, dan fundamental kuat.

Sementara, MUF Unit Usaha Syariah (UUS) berkolaborasi dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk menyalurkan pembiayaan kendaraan bermotor berbasis syariah.

Pada tanggal 31 Desember 2021, piutang pembiayaan syariah tercatat sebesar 11,7% dari jumlah piutang pembiayaan yang dikelola.

"Kami lihat tren pembiayaan Syariah juga mengalami peningkatan yang signifikan. Pertumbuhan MUF UUS diharapkan terus terjaga dengan kualitas pertumbuhan aset yang juga semakin baik dan kami percaya dapat melalui tahun 2022 dengan baik, tambah Stanley.

MUF juga membukukan kinerja yang baik untuk pembiayaan sektor produktif, dimana pada tanggal 31 Desember 2021 komposisi piutang usaha yang disalurkan untuk sektor produktif mencapai 11,6% dari jumlah usaha yang dikelola atau lebih besar dari target POJK Nomor 35/POJK.05/2018 sebesar 5% (lima persen).

Pada kesempatan buka puasa bersama tersebut juga disampaikan bahwa MUF berkomitmen untuk menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) berupa MUF Peduli Pendidikan dengan cara menggelar Program Ayo Siap Kerja (ASIK) dan bersama PRISMA (Persatuan Istri Manajemen Mandiri Utama Finance) menggugah anak-anak millennial untuk siap kerja di industri pembiayaan dengan memberikan pelatihan dan magang gratis, degan seleksi yang tepat mengingat keterbatasan waktu dan tempat.

Sebagai wujud rasa syukur atas pertumbuhan angka keuangan perusahaan dan bertepatan di bulan yang baik, bulan Ramadhabsn 1443 Hijriah, MUF menyelenggarakan buka puasa bersama dengan anak yatim piatu dan juga memberikan donasi kepada panti asuhan.

Hal ini tentunya merupakan perwujudan dari upaya MUF dan komitmen untuk hadir di tengah masyarakat dengan menjalankan fungsi tanggung jawab sosial dan lingkungan melalui aksi nyata kepada masyarakat dan komunitas serta sosial media digital.

“Kami berharap dengan kegiatan donasi ini, MUF dapat memberikan arti lebih seiring dengan usahanya dalam membantu pemulihan ekonomi dan perkembangan teknologi digitalisasi di Indonesia yang hingga saat ini masih terus berproses menuju kondisi yang lebih baik,” tutup Stanley.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: