Larangan mudik yang diterapkan oleh pemerintah dalam dua tahun terakhir akibat pamdemi Covid-19 membuat masyarakat sangat antusias untuk mengunjungi sanak saudara di kampung halaman.
Antusiasme masyarakat dalam menyambut hari raya bersama dengan keluarga di kampung halaman nampaknya membuat perusahaan pelat merah berusaha maksimal untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sesuai mandat yang diemban sebagai perusahaan negara.
Persiapan demi persiapan dilakukan oleh beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) baik yang bergerak di bidang transportasi, energi, maupun perbankan.
Baca Juga: Soal Tes Covid-19 Setelah Balik Mudik: Masyarakat Umum Tak Wajib Lakukan...
Seperti yang dilakukan oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero) (Pelindo) dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2022 dengan memaksimalkan 59 terminal penumpang.
Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengatakan, dalam antisipasi menghadapi prediksi meningkatnya jumlah penumpang, Pelindo melakukan peningkatan koordinasi dengan instansi kepelabuhanan terkait pemeriksaan persyaratan perjalanan penumpang.
"Peningkatan informasi terkait jadwal kapal pada calon penumpang, hal ini juga didukung dengan Posko Bersama Pemantauan Angkutan Lebaran Tahun 2022 yang siap melayani pada 17 April 2022—18 Mei 2022," ujar Arif dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (28/4/2022).
Arif memastikan kesiapan perseoran baik sarana maupun prasarana Terminal Penumpang dalam mendukung kelancaran arus mudik Lebaran Tahun 2022.
"Tidak hanya pada terminal-terminal penumpang besar seperti di Tanjung Pinang, Tanjung Perak, Tanjung Priok maupun Makassar, tetapi juga lainnya. Sehingga arus mudik dapat berjalan aman dan lancar, serta mematuhi protokol kesehatan dan ketentuan yang berlaku dalam perjalanan melalui transportasi laut," ujarnya.
Tidak hanya memastikan peningkatan koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh instansi kepelabuhanan guna menjamin kelancaran mudik Lebaran 2022, perseroan juga menjamin para penumpang tetap aman dan sehat dengan menyediakan fasilitas-fasilitas.
"Seperti ruang tunggu calon penumpang, mushola, ruang laktasi, alat pemeriksa suhu tubuh, penambahan counter check-in hingga penambahan personil keamanan," ungkapnya.
Hal serupa juga dilakukan oleh PT Hutama Karya (Persero) memastikan telah siap menyambut pemudik yang akan melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama arus mudik lebaran.
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro meemastikan jalan tol yang dikelola telah layak dan siap dilalui oleh pemudik, khususnya pengguna jalan dari arah Jawa menuju Pulau Sumatra melalui pintu awal masuk JTTS yakni Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan di Ruas Bakauheni–Terbanggi Besar.
"Seluruh pelayanan dan fasilitas penunjang telah tersedia, perbaikan jalan tol juga telah clear H-10 menuju lebaran dan semua alat berat telah ditarik dari main road. Kalau terdapat kerusakan baru, petugas sapu lubang akan standby dan siaga untuk memperbaiki dan memastikan tidak ada lubang atau zero pothole," ujar Koentjoro dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (26/4/2022).
Koentjoro mengatakan, fasilitas yang telah disiapkan Hutama Karya antara lain, layanan transaksi di 33 titik lokasi top up tunai, 47 unit mobile reader, dan 258 unit gardu operasi, sedangkan untuk rest area, Hutama Karya telah menyiapkan 21 tempat istirahat dan pelayanan serta 4 tempat istirahat sementara.
"Demi keamanan para pemudik, kami juga telah menyiapkan layanan informasi sebanyak 97 unit VMS dan 1.130 unit CCTV. Kami juga menyiagakan 347 unit armada dan menerjunkan sebanyak 2.391 petugas selama arus mudik dan arus balik," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti