Koalisi Indonesia Bersatu Terbentuk, Airlangga Hartarto 'Legowo' Nggak Jadi Calon Presiden?
Peneliti sekaligus Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi Kunto Adi Wibowo menduga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersedia mengalah untuk tidak menjadi calon presiden (capres).
Saat ini, Partai Golkar, PAN, dan PPP berkomitmen untuk memenangkan pemilu 2024 dengan membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.
Menurut Kunto, memaksakan Airlangga menjadi capres yang belum memiliki elektabilitas tinggi akan mempersulit dalam mencapai kemenangan.
“Saya yakin para ketum yang ada dalam koalisi ini pastinya dewasa dalam memilih tokoh potensial agar menang di 2024,” ujar Kunto dilansir dari GenPI.co, Kamis (19/5).
Baca Juga: Bantah Keretakan di Internal Partai, Airlangga Hartarto Tegas: Golkar Solid!
Dia percaya politik membutuhkan kompromi demi tujuan yang lebih besar. Pasalnya, koalisi tersebut memiliki beberapa rival kuat dalam Pilpres 2024.
“Untuk menentukan siapa saingan terberat koalisi ini, harus menunggu beberapa koalisi lain terbentuk. Akan tetapi dari beberapa kalkulasi dan kemungkinannya ada PDIP dan Gerindra,” katanya.
Selain itu, dia juga menduga ada poros lain, yakni Partai NasDem yang diikuti oleh PKS, Partai Demokrat, dan PKB.
“Jadi, tiga poros ini sangat mungkin bersaing pada pilpres mendatang,” ucapnya.
Baca Juga: Profil Mantan Anak Buah Ahok yang Jadi Kandidat Kuat Pengisi Kursi Kosong Anies Baswedan di DKI 1
Meski demikian, dia mengatakan PDIP dan Gerindra berpotensi menjadi saingan terberat. Pasalnya, kedua partai tersebut memiliki jumlah pemilih yang besar dari pemilu 2019.
“Kalaupun koalisi ini tidak menemukant okoh yang bisa menjadi mendongkrak dan menuntun kemenangan, pastinya akan sulit sekali untuk berkompetisi,” ujar Kunto.(*)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto