Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkop-UKM Dorong Wirausaha Perempuan Tingkatkan Kontribusi dalam Pemulihan Ekonomi

Kemenkop-UKM Dorong Wirausaha Perempuan Tingkatkan Kontribusi dalam Pemulihan Ekonomi Kredit Foto: Kemenkop-UKM

Menurut Menteri Teten, pemulihan yang berfokus pada perempuan sejalan dengan janji inklusi dan pertumbuhan berkelanjutan serta menghilangkan hambatan dalam proses pemberdayaan perempuan, terutama dalam kemajuan ekonomi dan keuangan.

"Dengan pandemi yang memperlebar kesenjangan gender dalam perekonomian, khususnya UMKM, penting untuk mengambil tindakan cepat agar kita dapat memastikan bahwa perempuan tidak tertinggal," ucap Teten.

Baca Juga: Ini Dia Rekomendasi Strategis KemenKopUKM Wujudkan Koperasi Miliki Pabrik Minyak Goreng, Simak!

Kemenkop-UKM, kata Menteri Teten, menyadari pentingnya peran pemberdayaan ekonomi perempuan terhadap masyarakat, keluarga, dan perekonomian secara luas. Untuk itu, alasan ekonomi untuk mendukung UMKM perempuan sangatlah kuat.

"Saya berharap diskusi hari ini akan memberikan rekomendasi yang menyeluruh dan tepat dalam membangun kembali produktivitas perempuan pascapandemi sehingga Indonesia dan negara-negara G20 lainnya dapat mengadopsi ke dalam kebijakan dan memperkuat kerja sama kontribusi UMKM perempuan dalam skala nasional dan global," kata Teten.

Dorongan Stakeholder

Secara virtual, Menteri BUMN Erick Tohir menambahkan, sebanyak 49,5 persen masyarakat Indonesia merupakan kaum perempuan. Perempuan Indonesia juga memiliki kemampuan untuk membangun usaha meski banyak tantangan yang dihadapi dalam bisnis maupun profesional. Mulai dari kesenjangan gender, puncak kepemiminan, pelecehan, hingga kekerasan dan diskriminasi.

"Untuk di Kementerian BUMN kami menjalankan program affirmation action dengan kepemimpinan perempuan sebanyak 15 persen. Saat ini, targetnya kami tingkatkan hingga 20% di tahun 2022," kata Erick.

Menteri Erick menyambut baik penyelenggaraan G20 Empower sehingga ke depan diharapkan terjadi kerja sama antara pemerintah, swasta, dan stakeholder lainnya dalam memperjuangkan perempuan di dunia bisnis dan profesional.

Menparekraf Sandiaga turut mendukung peran perempuan dalam berusaha. Pandemi Covid-19 membuat sektor pariwisata terkena imbas yang sangat dalam. Untuk itu, ia mengajak semua pihak untuk bersama mendorong mulai tumbuhnya industri pariwisata terutama di 5 destinasi wisata super prioritas, sekaligus mengajak pelaku usaha turut ambil bagian dalam pemulihan ekonomi.

Selanjutnya, Menteri PPPA Bintang Puspayoga menekankan, perlunya dukungan dari berbagai pihak dalam mendorong kontribusi usaha perempuan dalam pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi. Potensi ekonomi yang dibangun oleh perempuan,memberikan dampak signifikan bagi ekonomi Tanah Air juga dunia.

"Potensi perempuan harus terus berlangsung dan dimaksimalkan. Bukan hanya bagi ekonomi negara ini, melainkan juga untuk ketahanan ekonomi dunia. Seperti yang saat ini dilakukan dalam G20 Empower, mendorong masyarakat juga untuk menghapus stigma dan stereotype bahwa perempuan hanya manusia kedua. Pemberadayaan perempuan mampu menginspirasi dunia," katanya.

Sebagai penutup, Co-Chairman G20 Empower Rinawati Prihatiningsih menyampaikan, dalam Presidensi G20 Indonesia ini, acara talkshow pemberdayaan perempuan adalah sebagai dorongan ekonomi. "Hal ini sesuai dengan target SDGs G20 dan visi G20 untuk meningkatkan produktivitas perempuan pascapandemi," katanya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: