Sementara itu, menurut data Williams Group Wealth Consultant, kekayaan keluarga mengalami penurunan lebih dari 50 persen di generasi berikutnya disebabkan perselisihan keluarga 60 persen, kurangnya persiapan ahli waris 25 persen, dan penyebab lain seperti pajak dan legal 15 persen.
Tekanan ini semakin berat karena hanya 9,8 persen HNWI generasi muda yang memiliki literasi finansial untuk memilah data dan informasi dalam pengambilan keputusan finansial, Mengacu pada data tersebut.
Baca Juga: Sponsori Allo Bank Festival, Enesis Group Targetkan Edukasi 10 Ribu Orang
"DBS Treasure Private Client memiliki peran penting sebagai mitra manajemen kekayaan untuk mendukung nasabah menavigasi kompleksitas pasar agar selalu terdepan, melalui personal growth dan curated wealth solutions," ujarnya.
Rudy melanjutkan, untuk memaksimalkan peluang serta insight terkini dalam mengelola dan menjaga aset nasabah, DBS Treasures Private Client secara aktif menghadirkan Personal Growth Program berupa acara networking bagi nasabah bersama komunitas HNWI untuk menjalin koneksi maupun mengeksplorasi bidang baru yang sedang berkembang.
Baca Juga: DBS Indonesia Masuk 3 Besar Global Champion pada Apresiasi Mitra BUMN Champion 2022
Begitupun dengan akses langsung kepada para pakar internal DBS dan eksternal melalui eTalk Series yang mencakup seluruh aspek wealth dan gaya hidup mulai dari perlindungan, perpajakan, hingga investasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: