Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fadel Muhammad: Diversifikasi Pangan Adalah Langkah Tepat Antisipasi Ancaman Krisis Pangan Global

Fadel Muhammad: Diversifikasi Pangan Adalah Langkah Tepat Antisipasi Ancaman Krisis Pangan Global Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia, Fadel Muhammad, mengatakan bahwa diversifikasi pangan yang sedang dilakukan Pemerintah merupakan langkah yang tepat guna mengantisipasi ancaman krisis pangan global.

“Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia atau FAO sudah warning tentang ancaman krisis pangan global. Saya mengapresiasi kebijakan diversifikasi pangan yang sedang dilakukan Pemerintah, Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menurut saya adalah langkah yang tepat dalam menghadapi ancaman krisis ini,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta (9/6/2022).

Baca Juga: Fadel Muhammad Dukung Langkah Pemerintah Jadikan Harga Mobil Listrik Semakin Murah

Fadel Muhammad mengatakan bahwa diversifkasi pangan yang dilakukan tidak hanya mengantisipasi ancaman krisis pangan global, melainkan juga mengurangi ketergantungan akan satu komoditas pangan, serta meningkatkan nilai ekonomi bagi komoditas pangan strategis lain dan masyarakat.

“Indonesia punya komoditas pangan yang beragam, ada jagung, sagu. Bapak Presiden Jokowi juga mengatakan sorgum sebagai alternatif komoditas pangan yang berhasil diuji coba di Kabupaten Sumba Timur, NTT. Diversifikasi ini bisa antisipasi ancaman krisis pangan global, dan mengurangi ketergantungan kita terhadap beras. Nilai ekonomi komoditas pangan kita yang lain nantinya juga bisa meningkat. Masyarakat juga akan merasakan dampak nilai ekonomi itu,” imbuhnya.

Founder dan Komisaris Warta Ekonomi ini pun optimis bahwa langkah dan strategi diversifikasi pangan yang dilakukan Pemerintah dapat berhasil.

Baca Juga: Tegas, Habib Ini Minta Usut Tuntas Soal Bendera HTI di Deklarasi Pendukung Anies Baswedan

“Kita tidak bisa pungkiri, uncertainty ekonomi dan geopolitik masih tinggi. Ancaman krisis pangan global juga demikian. Tapi, saya optimis bahwa langkah dan strategi kebijakan diversifikasi pangan ini, Insya Allah, berhasil dan berbuah manis,” tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: