Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fadel Muhammad Dukung Target Pemerintah Swasembada Gula di 2024

Fadel Muhammad Dukung Target Pemerintah Swasembada Gula di 2024 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia, Fadel Muhammad, mendukung target kebijakan Pemerintah untuk mencapai swasembada gula kristal putih di tahun 2024.

“Saya sangat mendukung target Pemerintah untuk mencapai swasembada gula kristal putih di 2024 nanti. Saya juga mengapresiasi kebijakan dan strategi yang dilakukan Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mewujudkan swasembada ini,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta (10/6/2022).

Baca Juga: Fadel Muhammad: Diversifikasi Pangan Adalah Langkah Tepat Antisipasi Ancaman Krisis Pangan Global

Fadel Muhammad mengatakan bahwa swasembada gula kristal putih 2024 yang ditargetkan Pemerintah ini sudah seharusnya didukung berdasarkan hasil dari beberapa indikator, seperti membaiknya kinerja lahan tebu, bertambahnya luas lahan tebu, serta meningkatnya produksi gula kristal putih.

“Target swasembada gula kristal putih 2 tahun kedepan oleh Pemerintah ini sudah seharusnya didukung oleh berbagai stakeholder. Target ini tentu saja dicanangkan berdasarkan beberapa keberhasilan indikator. Misalnya, Kementan mencatat adanya peningkatan area luas lahan tebu sebesar 5.000 hektare dari 2021 sampai 2022 tahun berjalan ini. Produksi gula kristal putih kita ternyata juga meningkat tahun lalu, 2,35 juta ton. Ini lebih baik dibanding tahun 2020 yang 2,13 juta ton,” ujarnya.

Founder dan Komisaris Warta Ekonomi ini pun optimis bahwa Pemerintah melalui Kementan akan dapat mewujudkan swasembada gula kristal putih di tahun 2024.

Baca Juga: Berikan Kesaksian Soal Kondisi Jenazah Eril, Istri Ridwan Kamil: Dari Resah Berubah Jadi Rasa Syukur

“Saya optimis, Insya Allah. Tahun ini, Pemerintah targetkan produksi 2,5 juta ton gula dengan adanya penambahan lahan tadi. Lima pabrik gula yang sejak 2-3 tahun terakhir beroperasi sudah membentuk Gabungan Produsen Gula Indonesia (Gapgindo). Strategi melalui ekstensifikasi dan intensifikasi lahan serta peningkatan rendemen pabrik gula bisa dukung tercapainya target swasembada [gula]. Saya optimis ini [swasembada gula] bisa kita raih 2 tahun lagi,” tutupnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: