Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ajak Masyarakat Taat Prokes, Kemendagri Bagikan 300 Ribu Masker di Jabodetabek dan Banten

Ajak Masyarakat Taat Prokes, Kemendagri Bagikan 300 Ribu Masker di Jabodetabek dan Banten Kredit Foto: Kemendagri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membagikan bantuan 300 ribu masker di Jabodetabek dan Banten. Hal ini merupakan upaya pemerintah dan lembaga agar masyarakat Kembali mendisiplinkan diri menggunakan masker dan protokol Kesehatan (Prokes).

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Adwil Kemendagri Safrizal ZA menyatakan, terhitung sejak 10 Juni 2022 hingga 10 Juli 2022, Indonesia mengalami kenaikan kasus Covid-19 yang terkonfirmasi sebanyak 51.942 kasus dengan kenaikan tertinggi pada 7 Juli 2022. yaitu 2.881 kasus konfirmasi harian.

Baca Juga: Dokter Sarankan Pakai Masker Selama Penerbangan, Ini Penyebabnya

Meskipun kenaikan ini masih jauh berada di bawah puncak varian Delta maupun varian Omicron, namun masyarakat tetap perlu berhati-hati karena penularan Covid-19 masih terjadi. Menurut Safrizal, kenaikan kasus penularan Covid-19 disumbang oleh kelengahan masyarakat dalam menegakkan protokol kesehatan.

"Karena merasa ini sudah berakhir, padahal angka ini disumbang oleh kelupaan [lengah], menganggap Covid sudah tidak ada," kata Safrizal dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/7/2022).

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Kebijakan Pelonggaran Masker Dicabut

Dia menyatakan, kenaikan kasus terbesar disumbang oleh wilayah Jabodetabek mencapai 53,7 persen dari kasus yang ada. Oleh karenanya, upaya untuk menekan kasus di Jabodetabek menjadi sangat strategis karena wilayah ini memiliki karakteristik tingkat mobilitas warga yang sangat tinggi.

"Situasi masih terkendali, memang ada kenaikan, tapi masih terkendali. Jabodetabek masih (PPKM) Level 1, tapi kita terus tingkatkan kewaspadaan," ujar dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: