Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perkuat Ekonomi Berbasis Klaster, LPDB-KUMKM Gandeng PUM Netherlands

Perkuat Ekonomi Berbasis Klaster, LPDB-KUMKM Gandeng PUM Netherlands Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto

Perkuat Ekosistem Bisnis Kopontren

LPDB-KUMKM juga menandatangani komitmen bersama perkuatan ekosistem bisnis daripada mitra LPDB-KUMKM yakni Kopontren Al-Ittifaq.

Baca Juga: Lima Tahun Menjabat dan Anggaran Triliunan, Anies Baswedan Masih Saja Gak Bisa Atasi Banjir Jakarta!

Dengan adanya komitmen bersama ini, LPDB-KUMKM akan terus melaksanakan pendampingan dari sisi kelembagaan koperasi dan juga dari sisi pembiayaan koperasi, sedangkan PUM akan melakukan pendampingan dari sisi transfer knowledge seperti budi daya, penanganan pasca panen, hingga alur distribusi ke modern market.

Diharapkan ekosistem bisnis Kopontren Al-Ittifaq akan semakin berkembang dan memiliki pondasi yang kuat dari hulu hingga hilir yang dikolaborasikan dengan mitra-mitra strategis, dan dampaknya Kopontren Al-Ittifaq mampu meningkatkan supply atau permintaan produk sayur dan pertanian dari modern market.

Supomo menambahkan, dalam kunjungan ke Belanda, LPDB-KUMKM juga bertemu dengan pemegang saham terbesar Superindo yang merupakan salah satu offtaker terbesar dari produk pertanian Kopontren Al-Ittifaq.

"Kami juga melakukan pertemuan dengan pemegang saham terbesar  Superindo yakni Albert Heijn , dimana Superindo merupakan buyer terbesar yang membeli produk sayur dan buah dari Ittifaq," ungkap Supomo.

Diharapkan ke depan Superindo bisa meningkatkan permintaan produk hortikultura dari Kopontren Al-Ittifaq dan berdampak pada peningkatan pendapatan petani dan anggota koperasi yang terlibat di dalam ekosistem tersebut.

Baca Juga: 3 Tahun Tidak Impor, Presiden Jokowi Optimis Indonesia Akan Swasembada Beras

"Harapan kami kolaborasi ini dapat berjalan dengan baik, bisa tumbuh dan berkembang bersama-sama meningkatkan potensi dan daya saing koperasi maupun UMKM di Indonesia," pungkas Supomo.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: