Tutup Paruh Pertama 2022, LG Electronics Umumkan Total Pesanan Hingga Rp90 Triliun
LG Electronics (LG) sebagai pemain dalam bisnis komponen kendaraan listrik (EV) mengumumkan bahwa mereka telah mendapatkan pesanan dengan total KRW8 triliun (Rp90 triliun) untuk menyediakan pengalaman in-vehicle terbaik kepada beragam manufaktur mobil global.
Melansir dari siaran resminya, Senin (18/7/2022), LG Electronics telah bekerja sama dengan berbagai produsen mobil global termasuk Mercedes-Benz AG, Groupe Renault, dan General Motors untuk menyediakan sistem P-OLED IVI kepada seluruh produk mobil listrik kliennya dan juga meningkatkan portofolio mereka dengan lebih komprehensif.
President of the LG VS Company, Eun Seok-hyun menuturkan bahwa LG mempunya solusi bisnis komponen EV LG yang terus bertumbuh pesat melalui tiga sektor bisnis inti yaitu LG Vehicle component Solutions (VS) Company, ZKW Group dan LG Magna e-Powertrain.
Baca Juga: LG Bangun Pabrik Baterai Listrik, PTPP Sebut KIT Batang Banyak Dilirik Investor Raksasa
Ia menjelaskan, diakuisisi oleh LG pada tahun 2018, ZKW Group menawarkan teknologi lampu depan kendaraan di pasar, dan juga bekerjasama dengan klien-klien global termasuk BMW, Mercedes-Benz AG, Audi dan Porsche.
Sementara itu, LG Magna e-Powertrain memperluas basis produksi globalnya, dengan menambahkan fasilitas manufaktur ketiga di Ramos Arizpe, Coahuila, Meksiko setelah membangun dua pabrik lainnya yang sudah berdiri di Incheon, Korea Selatan dan Nanjing, Cina.
"Konstruksinya telah dimulai di atas tanah seluas 25.000 meter persegi dan diharapkan pabrik dapat dibuka di tahun 2023 mendatang. Pabrik di Meksiko ini akan digunakan sebagai tempat untuk memproduksi komponen utama seperti mesin dan inverter untuk EV generasi terbaru milik General Motors," jelasnya.
Eun Seok-hyun juga mengatakan pada paruh pertama tahun ini, nilai pesanan untuk solusi komponen EV LG melampaui total nilai akumulasi dari semua pesanan yang ada pada tahun 2021 (KRW60 triliun) dengan peningkatan sebesar 13%.
"LG mengharapkan bahwa akumulasi pesanan yang ditempatkan pada bisnis komponen EV di akhir tahun 2022 akan melebihi KRW65 triliun," ujarnya.
Di tengah menurunnya produksi kendaraan dikarenakan ketiadaan stok automotive semiconductors dan masalah pasokan global lainnya, Eun Seok-hyun mengatakan LG EV memperlihatkan kinerja positif di mana penjualan konsolidasi untuk komponennya naik hingga 24% bila dibandingkan dengan tahun lalu dan mencapai penjualan hingga KRW6,7 triliun.
Berdasarkan laporan dari firma riset pasar Strategy Analytics yang diterbitkan pada April 2022, LG diperkirakan sudah memimpin pasar telematika global, dengan pangsa pasar sebesar 22,7% dalam kuartal pertama di tahun 2022 dan mencatat pangsa pasar sebesar dua digit di pasar audio, video dan navigasi (AVN) sejak 2021.
“Dengan memanfaatkan teknologi inti yang canggih serta kerjasama dengan manufaktur global yang kuat, kami akan terus menyediakan nilai tambah yang berbeda bagi seluruh pelanggan kami dalam industri otomotif,” tutur Eun Seok-hyun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: