Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tengah Fokus Bangun Ekosistem Digital Syariah, BTPN Syariah Berhasil Raup Laba Rp856 Miliar

Tengah Fokus Bangun Ekosistem Digital Syariah, BTPN Syariah Berhasil Raup Laba Rp856 Miliar Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) mencatatkan pertumbuhan  kinerja yang positif dan terjaga hingga 30 Juni 2022. BTPN Syariah berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp11,1 triliun  naik 115 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp10 triliun. 

Pertumbuhan pembiayaan ini disertai dengan kualitas pembiayaan yang tetap sehat tercermin dari Non Performing Financing (NPF) dibawah ketentuan regulator.

BTPN Syariah juga telah mencapai milestone Total Asset diatas Rp 20 triliun yaitu Rp 20,2 triliun naik 16% dari Rp17,4 triliun di Juni 2021. 

Direktur Utama BTPN Syariah Hadi Wibowo mengatakan jika BTPN Syariah juga tercatat masih memiliki rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) yang kuat di level 48%, jauh di atas ketentuan dan rata-rata industri bank syariah. Adapun, dana pihak ketiga (DPK) dijaga di level yang efisien pada Rp 11,9 triliun. 

Baca Juga: Dagangan Kantongi Pendanaan Pra-Seri B Senilai US$6,6 Juta yang Dipimpin BTPN Syariah Ventura

Kinerja keuangan yang tumbuh berkesinambungan ini memberikan laba bersih setelah pajak (NPAT) mencapai Rp 856 miliar atau melebih NPAT tahun 2020.  

“Kami terus mengharapkan dukungan dari seluruh pihak tanpa terkecuali untuk bersama-sama mewujudkan niat baik lebih cepat sehingga bersama kita dapat memberikan kesempatan tumbuh dan hidup yang lebih berarti bagi berjuta rakyat Indonesia” kata Hadi,  di Jakarta, Rabu (27/7/2022). 

Hadi mengungkapkan bahwa Bank memiliki aspirasi besar untuk mewujudkan sharia digital ecosystem for unbanked, dimana aspirasi ini diharapkan semakin membuka akses keuangan yang lebih luas lagi dalam melayani masyarakat inklusi secara berkelanjutan. 

“Untuk mendukung aspirasi tersebut berbagai implementasi dilakukan oleh Bank dengan salah satunya memberikan akses pengetahuan melalui pemberdayaan yang terukur dan berkelanjutan. Diketahui bahwa pemberdayaan kepada masyarakat inklusi merupakan nilai lebih yang diberikan oleh Bank selama ini,” ujar Hadi. 

Baca Juga: Tegaskan Komitmen dalam Green Financing, BTPN: Bukan Sekadar Penuhi Regulasi, Demi Masa Depan Berkelanjutan

Hadi menuturkan bila BTPN syariah juga melakukan berbagai transformasi untuk memperluas akses keuangan terutama bagi para nasabah inklusi yang telah tumbuh dan naik kelas. “Dimana saat ini mereka diberikan pilihan untuk melakukan pertemuan rutin sentra secara digital dibantu oleh para Mitra Tepat yang menjadi perpanjangan tangan Bank selama ini dalam membawa layanan perbankan,” jelasnya.

Tidak hanya untuk nasabah pra dan cukup sejahtera, lanjut Hadi, BTPN Syariah juga telah resmi menyempurnakan layanan e-channel bagi nasabah pendanaan melalui Tepat Mobile Banking dan Internet Banking untuk mengoptimalkan kemudahan bertransaksi, sekaligus berkesempatan untuk terlibat dalam memberdayakan masyarakat inklusi.

Selain itu, BTPN Syariah juga membentuk BTPN Syariah Venture Capital (VC).  Melalui anak usaha ini, Bank akan lebih mudah berkolaborasi dengan partner-partner strategis yang memiliki semangat yang sama dalam membesarkan ekosistem digital bagi masyarakat inklusi ke depannya. 

“Sebagai implementasinya, pendanaan perdana jatuh kepada Dagangan, platform e-commerce yang menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga di kota tier 3-4 di pedesaan,” ucap Hadi. 

Menurut Hadi, aspirasi yang dicanangkan BTPN syariah untuk membangun sharia digital ecosystem beberapa tahun lalu kini mulai memberikan dampak nyata ke Nasabah dan juga Bank.

“Tidak hanya memudahkan Bank dalam melayani mereka, namun berbagai inovasi ini telah memberikan nilai tambah bagi Nasabah kami yang mulai naik kelas, serta turut berdampak bagi masyarakat sekitar Nasabah (beyond business).  Inilah ekosistem yang kami maksud. Berdaya bersama berkat teknologi untuk kebaikan”  tutupnya. 

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: