Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

ReCharge Dapat Dukungan Kemenparekraf untuk Ekspansi Layanan di Sektor Pariwisata

ReCharge Dapat Dukungan Kemenparekraf untuk Ekspansi Layanan di Sektor Pariwisata Kredit Foto: ReCharge Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan penyedia layanan penyewaan power bank berbasis aplikasi pertama di Indonesia, ReCharge Indonesia kini mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk memperluas bisnis dan layanannya memasuki tempat-tempat pariwisata sehingga dapat membantu meningkatkan layanan pariwisata Indonesia.

Sampai dengan saat ini, diketahui ReCharge Indonesia telah memasang lebih dari 1.000 ReCharge Station atau mesin tempat penyewaan power bank di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) serta telah merambah ke kota lain, seperti wilayah Bandung dan Yogyakarta.

“Kami berharap keberadaan ReCharge Station di area publik maupun transportasi umum dapat menjadi kontribusi kecil kami pada sektor pariwisata. Dengan kemudahan mengakses layanan penyewaan power bank, wisatawan tidak perlu lagi untuk mengabdikan perjalanannya dengan smartphone hanya karena kehabisan daya baterai,” tutur Dick Listijono selaku Co-Founder & CEO ReCharge Indonesia dalam konferensi media pada Rabu (10/8/2022).

Baca Juga: Tingkatkan Layanan Penumpang, ReCharge Jalin Kolaborasi dengan Tiga Moda Transportasi

Lebih lanjut, Dick menjelaskan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Kemenparekraf untuk beberapa rangkaian acara, termasuk salah satunya dalam acara G20 yang menjadi peluang bagi ReCharge untuk mengadakan showcase mengenai produknya kepada para pemimpin internasional.

Kemenparekarf juga memberikan apresiasi yang tinggi dengan adanya inovasi dan kreativitas dari ReCharge Indonesia ini. Kolaborasi antara ReCharge dengan Kemenparekraf akan menjadi contoh kolaborasi fungsional antara sektor swasta dengan pemerintah.

Pihak Kemenparekraf berharap mesin ReCharge Station dapat tersedia di area Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 ke-17 yang akan berlangsung di Bali pada 15-16 November. Penempatan mesin tersebut juga diharapkan mampu meningkatkan layanan yang dapat mendukung pariwisata Indonesia.

"Kami berharap ReCharge ini bisa hadir juga di tempat-tempat wisata. Terutama saat ini pemerintah, Kemenparekraf sedang mencanangkan program prioritas Super Pariwisata. Ada lima destinasi wisata super prioritas di Indonesia, yaitu di Borobudur, Danau Toba, Likupang, Mandalika, dan Labuan Bajo. Dengan adanya ReCharge di tempat-tempat itu tentu akan membantu wisatawan dan mendorong pariwisata Indonesia,” ungkap Neli Yana selaku Koordinator TKED III Kemenparekraf.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: