Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Maruf Amin: Pesantren Harus jadi Pengambil Alih Pemberdayaan Ekonomi

Maruf Amin: Pesantren Harus jadi Pengambil Alih Pemberdayaan Ekonomi Kredit Foto: Wapresri.go.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin menegaskan agar pesantren dapat menjadi pengambil alih (offtaker) dalam upaya pemberdayaan ekonomi umat berbasis pesantren.

Hal itu dikatakan Maruf saat membuka acara One Pesantren One Product Kalimantan Selatan Expo 2022 di Lapangan dr. Murjani Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kemarin.

Menurutnya pemberdayaan ekonomi merupakan bentuk tanggung jawab umat dalam memakmurkan bumi.Seperti dalam bidang industri, pertambangan, perdagangan, ataupun pertanian bisa melalui program OPOP.

Oleh karena itu, lanjut Maruf, pesantren harus dapat menjadi offtaker agar program OPOP dapat menghasilkan produk-produk terbaiknya dalam upaya mendorong pengembangan sektor ekonomi rakyat.

““Offtaker itu membuat produk, membeli, menjual, sehingga proses produksi terus berjalan. Ini saya kira yang ingin kita bangun,” tambahnya. Selain itu, pesantren harus menjadi penghubung antara pelaku usaha dan pasar sehingga pemberdayaan masyarakat dapat berjalan secara berkelanjutan.

Baca Juga: Potensi Energi Terbarukan di daerah Belum Tergarap Maksimal

Maruf berpesan agar program OPOP Kalimantan Selatan Expo 2022 dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan OPOP di daerah lain. Sehingga, kemandirian umat dan manfaatnya bagi masyarakat dapat terimplementasi dengan baik.

“Semoga program OPOP Kalimantan Selatan tidak hanya membuka peluang pengembangan produk pesantren ke depan, tetapi juga menginspirasi dan menggaungkan pengembangan program OPOP di seluruh Kalimantan, bahkan di wilayah lain Indonesia,”pungkas Maruf.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: