Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ade Armando Kepada Pelaku Pengeroyok: Saya Bersimpati Tapi Sekaligus Muak dan Jijik

Ade Armando Kepada Pelaku Pengeroyok: Saya Bersimpati Tapi Sekaligus Muak dan Jijik Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso

Salah satu pelaku bernama Marcos Iswan, mengakui kesalahannya turut melakukan penganiayaan. Ia berdalih hal itu dilakukan bukan karena dendam, melainkan spontanitas belaka.

"Dilakukan secara spontan, Marcos mengakui kesalahan dan berjanji tidak mengulangi lagi," katanya dalam pledoi di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (29/8/2022) seperti dilansir dari Suara.com.

Dia pun memohon majelis hakim untuk memperingan hukumannya. Alasannya, karena dia harus membiayai empat anaknya yang masih duduk di bangku sekolah, dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Baca Juga: Selain Punya 4 Anak, Terdakwa Pengeroyokan Ade Armando Ajukan Penyakitnya agar Dapat Keringanan Hukuman

"Dimohon hakim ketua untuk mempertimbangkan hukuman kami, karena Marcos punya empat anak yang butuh banyak biaya," kata Marcos.

Selain itu, dia mengaku mengidap penyakit diabetes. Sehingga diharapkan kondisi fisik itu bisa jadi pertimbangan hakim meringankan hukuman.Dia juga membutuhkan perawatan khusus agar penyakit diabetes yang diderita tidak semakin parah.

Di saat yang sama, Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang hadir dalam persidangan tetap pada tuntutannya.

Marcos dan lima terdakwa lainnya menunggu vonis hakim yang akan dijatuhkan pada Kamis (1/9/22) besok.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: