Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sesalkan Biden 'Minta' Minyak ke Saudi, Taipan Minyak AS: Inflasi Bisa Turun Jika Kita Mandiri

Sesalkan Biden 'Minta' Minyak ke Saudi, Taipan Minyak AS: Inflasi Bisa Turun Jika Kita Mandiri Kredit Foto: Reuters/Lindsey Wasson
Warta Ekonomi, Jakarta -

Raja minyak dunia, John Catsimatidis atau CEO dari Gristedes dan United Refining Company membocorkan cara sederhana untuk menurunkan inflasi Amerika yang saat ini berada di level tertinggi sejak 40 tahun lalu.

Pengusaha miliarder ini mengungkapkan penyelamat Amerika dari penurunan harga energi adalah dengan bergerak secara mandiri. Ia menekankan inflasi akan turun jika Amerika Utara membuka kerannya.

Melansir Fox Business di Jakarta, Kamis (1/9/22) inflasi telah menciptakan tekanan keuangan yang parah bagi sebagian besar rumah tangga AS. Kebanyakan dari mereka terpaksa membayar lebih banyak kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan sewa.

Baca Juga: Hati-Hati Jeff Bezos! Kekayaan Anda Bisa Dibalap Miliarder India Ini!

Meskipun ada beberapa penangguhan bagi rumah tangga AS pada bulan Juli dalam bentuk  harga energi yang lebih rendah sehingga berkontribusi pada penurunan inflasi utama, kenaikan harga tetap tinggi untuk barang-barang lainnya, termasuk makanan. 

"Saat ini antara Kanada dan Amerika Serikat, kami mungkin memproduksi 16 juta barel per hari. Kami mungkin bisa mendekati 18 atau 20 miliar barel per hari," kata Catsimatidis. "Itu akan membuat Amerika Utara mandiri." 

Pemimpin bisnis itu kemudian mengecam pemerintahan Biden karena malah meminta minyak Iran, Venezuela dan Arab Saudi ketika AS bisa mandiri.

Catsimatidis membuat komentar demikian setelah terungkap bahwa pemerintahan Biden melanjutkan negosiasi pribadi dengan sekutu Barat untuk menerapkan batasan global pada harga minyak Rusia untuk menghindari potensi bencana harga gas.

"Inflasi hilang jika kita menurunkan minyak menjadi USD75 per barel dan kita tidak harus membunuh seluruh Amerika Serikat dengan suku bunga yang lebih tinggi," tambahnya. "Sesederhana itu," kata Catsimatidis, merujuk pada langkah Federal Reserve yang mencoba mengekang inflasi dengan menaikkan suku bunga.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: