Menkominfo Tanggapi Banyaknya Startup yang Lakukan PHK Besar-besaran
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menanggapi maraknya pemutusan hubungan kerja alias PHK oleh startup. Ia mengatakan hal ini terjadi lantaran produk-produk suaru perusahaan tersebut sesuai dengan pasar yang ada.
"Startup sebagaimana bisnis pada umumnya. Jika pada bisnis pada umumnya produk-produknya sesuai dengan kebutuhan pasar dan tidak sesuai dengan kebutuhan pasar. Sehingga, yang tidak sesuai dengan kebutuhan pasar pasti dia mengalami proses mereka keluar dari bisnisnya. Akan tetapi yang sesuai dengan pasar dia akan bertumbuh dan berkembang scale up," jelas Menkominfo dalam koferensi pers G20 DIN di Nusa Dua Bali, Sabtu (3/9/2022).
Baca Juga: G20 DIN Hari Pertama, Menkominfo Harap Startup Indonesia Bisa Naik Kelas!
Menkominfo berharap bagi perusahan-perusahaan yang masih bertahan sesuai pasar dapat berkembang di dalam maupun di luar negeri. Menurut Johnny, hal tersebut juga terjadi pada startup.
"Demikian pula startup, jika service dan produk ide-idenya sejalan dengan kebutuhan pasar, dia akan bertumbuh. Jika ide-idenya belum menjawab kebutuhan pasar dia masuk ke tahap akhir, karena tidak sesuai kebutuhan pasar," ucapnya.
Menurut, Menkominfo hal tersebut wajar terjadi di dunia bisnis. Namun, Johnny berharap startup Indonesia naik kelas.
"G20 Digital Innovation Network untuk memperjumpakan antara ide-ide kreatif startup Indonesia dengan venture capital, asal bisa berkembang dan nantinya bisa naik kelas. Kita berharap nanti akan muncul unicorn-unicorn yang baru," ungkap Menkominfo.
Baca Juga: Lewat G20 DIN, Kominfo Berikan Wadah Startup Jalin Kemitraan dengan Para Pemain Global
Selain itu, lanjut Menteri Johnny juga berharap untuk perusahaan unicorn yang sudah ada menambah perusahan decacorn di Indonesia.
Menkominfo memproyeksi pada tahun 2030, diperkirakan 70% dari penciptaan nilai baru dalam perekonomian akan didasarkan pada model bisnis yang diaktifkan secara digital. Untuk itu, Johnny menegaskan untuk semua pihak mempersiapkan dan bergandengan tangan bersama-sama menghadapi digital economy.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Ayu Almas