"Ini berlaku 1 jam sejak saat diumumkan penyesuaian harga ini. Berlaku pukul 14.30 WIB," ujar Arifin.
Dalam hal tersebut Presiden Joko Widodo menegaskan anggaran subsidi BBM akan dialihkan ke bantuan sosial (bansos).
Ada 3 program bansos yang digulirkan pemerintah, salah satunya untuk sopir angkutan umum, ojek online (ojol) dan nelayan.
Jokowi pun telah memerintahkan pemerintah daerah (Pemda) segera mengalokasikan anggaran dari pemerintah pusat sebesar 2% untuk program bansos tersebut.
Baca Juga: Demokrat Bicara Harga BBM Naik, Bukan Lewat AHY, Tapi Jubir: Rakyat Sudah Sulit Semakin Sulit
"Saya sudah memerintahkan pada pemda untuk menggunakan 2% dana transfer umum sebesar Rp 2,17 triliun untuk bantuan angkutan umum, bantuan ojol dan nelayan," kata Jokowi dalam keterangan harga BBM naik dikutip dari akun YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/9/2022).
Selain di atas, masih ada 2 bansos lainnya yaitu BLT BBM sebesar Rp12,4 triliun yang diberikan pada 20,65 juta keluarga kurang mampu sebesar Rp150rb per bulan dan mulai diberikan September selama 4 bulan.
Kemudian, pemerintah menyiapkan anggaran Rp 9,6 triliun untuk 16 juta pekerja dengan gaji maksimum 3,5 juta per bulan dalam bentuk subsidi upah yang diberikan sebesar Rp 600 ribu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty