Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Camilla Adalah Wanita Paling Dibenci di Inggris, Inilah Alasannya Istri Kedua Raja Charles III Terus Dibayangi Sosok Putri Diana

Camilla Adalah Wanita Paling Dibenci di Inggris, Inilah Alasannya Istri Kedua Raja Charles III Terus Dibayangi Sosok Putri Diana Kredit Foto: Antara/Aaron Chown/PA Wire/Pool via REUTERS
Warta Ekonomi, London -

Camilla, istri kedua Raja Inggris Charles III, mungkin tidak akan bisa memenangkan hati publik sepenuhnya. Tapi faktanya kini dia adalah seorang Permaisuri.

Media menggambarkan Camilla, seperti banyak digambarkan masyarakat, adalah sosok wanita yang paling dibenci di Inggris. Dia bahkan disebut sebagai seseorang yang tidak pernah bisa menikahi Charles, apalagi menjadi ratu.  

Baca Juga: Gak Mungkin Pangeran William Langkahi Pangeran Charles buat Duduki Takhta Raja, Inilah Alasannya

Charles dan Diana berpisah pada 1992 dan bercerai pada 1996. Putri Diana yang populer dan glamor, meninggal di usia 36 tahun dalam kecelakaan mobil di Paris pada 1997.

Diana menuding Camilla sebagai wanita yang merusak rumah tangganya. Bahkan hingga kini, Camilla kerap dibandingkan dengan mendiang Putri Diana.

"Aku akan menderita apa pun untukmu. Itu cinta. Itulah kekuatan cinta," kata Camilla kepada Charles dalam percakapan telepon yang direkam secara rahasia dan dipublikasikan pada 1993.

Keraguan tentang status masa depan Camilla akhirnya berakhir pada peringatan 70 tahun aksesi Ratu Elizabeth dalam takhta kerajaan Inggris, pada Februari tahun ini. Ketika itu, Elizabeth memberikan restunya kepada Camilla untuk mengambil gelar Permaisuri.

"Karena kami telah berusaha bersama untuk melayani dan mendukung Yang Mulia dan orang-orang di komunitas kami, istri tercinta saya telah memberikan dukungan kepasa saya selama ini," kata Charles saat itu.

Camilla Shand lahir pada 1947 dari keluarga kaya. Ayahnya adalah seorang mayor tentara dan pedagang anggur yang menikah dengan seorang bangsawan. Camilla dibesarkan di sebuah perkebunan pedesaan dan mengenyam pendidikan di London sebelum bersekolah di Mon Fertile di Swiss.

Dia kemudian melanjutkan pendidikan ke Institut Britannique di Prancis. Dia aktif dalam lingkaran sosial yang membawanya bertemu dengan Charles, di lapangan polo pada awal 1970-an.

Charles dan Camilla berkencan untuk sementara waktu. Penulis biografi Jonathan Dimbleby mengatakan, Charles telah mempertimbangkan pernikahan pada saat itu, tetapi dia merasa terlalu muda untuk menikah.

Saat Charles mendedikasikan dirinya untuk angkatan laut, Camilla menikah dengan seorang perwira kavaleri yaitu Brigadir Andrew Parker Bowles.  Pasangan itu memiliki dua anak, Tom dan Laura. Namun mereka bercerai pada 1995.

Sementara Charles menikahi Diana yang berusia 20 tahun dalam sebuah pernikahan megah pada 1981. Pernikahan mereka tidak hanya mempesona Inggris tetapi juga dunia. Charles dan Diana memiliki dua anak, yaitu William dan Harry. Namun rumah tangga pasangan itu memburuk beberapa tahun kemudian, dan Charles kembali menyalakan asmara dengan mantan kekasihnya, Camilla.

Charles dan Camilla menikah pada 2005. Kedalaman hubungan mereka terungkap ke publik pada 1993 ketika transkrip percakapan pribadi yang direkam secara rahasia diterbitkan di sebuah surat kabar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: