Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kinerja dan Transformasi BRI Finance Tuai Apresiasi

Kinerja dan Transformasi BRI Finance Tuai Apresiasi Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kinerja dan transformasi PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menuai apresiasi. Selama Agustus 2022, dua penghargaan bergengsi berhasil diraih oleh BRI Finance, yakni Indonesia Best Multifinance Awards 2022 with Silver Financial Performance and Environmentally Oriented Financial Solution dari Warta Ekonomi, dan Special Award Kategori Excellent In Business Model Transformation dalam ajang Bisnis Indonesia Awards 2022.

Pada penghargaan Indonesia Best Multifinance Awards 2022, BRI Finance sebagai perusahaan multifinance kategori total aset Rp5 triliun-Rp10 triliun, dinilai memiliki kinerja yang baik dengan pertumbuhan total aset sebesar 45,7% menjadi Rp6,3 triliun dan total pembiayaan sebesar Rp5,6 triliun pada Mei 2022. Di sisi lain, laba bersih BRI Finance mencapai Rp25,0 miliar pada Mei 2022.

Raihan itu naik signifikan sebesar 126,4% secara tahunan dari sebesar Rp11,1 miliar pada Mei 2021. Mengenai hal tersebut, Direktur Utama BRI Finance Azizatun Azhimah atau akrab dipanggil Azizah mengatakan pencapaian ini sejalan dengan peningkatan signifikan pada pendapatan, sementara beban relatif dapat terjaga. Menurutnya, capaian itu merupakan hasil kerja keras seluruh tim di dalam tubuh BRI Finance, dan akan terus ditingkatkan secara konsisten ke depan.

Baca Juga: Berburu Rumah hingga Mobil Impian di BCA Expo Hybrid 2022: Banjir Promo KPR dan KKB!

“Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada kami. Kami mohon doanya BRI Finance sebagai bagian dari BRI Group dapat meningkatkan performance kami sekaligus memberikan layanan terbaik bagi nasabah kami, dan untuk masyarakat Indonesia pada umumnya,” ujarnya saat menerima penghargaan tersebut pada Selasa (30/8).

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Muhammad Ihsan, CEO & Chief Editor Wartaekonomi.co.id mengatakan catatan kinerja BRI Finance sangat positif, terlebih dalam merespon pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Menurut catatan pihaknya, portofolio pembiayaan BRI Finance per Juni 2022 mampu mencapai Rp5,8 triliun atau naik 39,3% secara tahunan. Selain itu, penyaluran pembiayaan tumbuh 42,6% pada semester I/2022.

“Menurut saya, yang luar biasa adalah BRI Finance menyediakan solusi pembiayaan yang menyasar segmen kredit kendaraan berbasis listrik. Kita semua tahu kaum milenial sekarang sangat concern pada masa depan planet ini. Karena itu, kendaraan listrik adalah sesuatu yang sangat signifikan menjanjikan masa depan. Luar biasa,” katanya menegaskan.

BRI Finance pun berupaya mewujudkan prinsip Environmental, Social, Governance (ESG) dengan mengoperasikan sepeda motor listrik, salah satunya adalah Smooth, sebagai kendaraan operasional perusahaan. Sehingga tidak hanya menjual, tetapi juga mempraktikkan prinsip ESG tersebut.

Apresiasi juga diberikan atas shifting digital yang dilakukan BRI Finance dengan pengembangan aplikasi myBRIf, yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lebih kuat dan ramah lingkungan.

Adapun penghargaan Special Award di ajang Bisnis Indonesia Award (BIA) 2022 untuk Kategori Excellent In Business Model Transformation merupakan apresiasi atas pencapaian BRI Finance dalam transformasi proses bisnis, sehingga Perusahaan mampu mencetak kinerja cemerlang di tengah situasi menantang.

Azizah mengungkapkan apresiasi yang diraih Perusahaan ini merupakan kerja keras seluruh pegawai BRI Finance, yang telah memberikan performa terbaiknya dan berkontribusi terhadap target dan pencapaian Perusahaan.

Dia menegaskan bahwa pencapaian ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat bagi BRI Finance untuk terus melanjutkan transformasi, baik pada ranah digital maupun culture perusahaan, sehingga Perusahaan dapat meraih pertumbuhan yang berkelanjutan.

Langkah ini sejalan dengan semangat BRI Finance untuk meningkatkan kontribusi terhadap pencapaian kinerja induk dan mendukung peran strategis BRI Group dalam pemulihan ekonomi nasional.

“Kami akan terus berinovasi, menjalankan transformasi di berbagai proses bisnis dan operasional. Menjadi lebih cepat, melalui proses fast track approval, hingga memperluas coverage pemasaran dengan penempatan relationship manager di gerai induk usaha yaitu BRI, dan lain-lain. Sehingga terus mendorong BRI Finance bertransformasi menjadi multifinance yang fokus pada segmen konsumer dengan target komposisi pembiayaan naik menjadi kisaran 70% lebih, sisanya baru komersial,” ujar Azizah menegaskan.

Proses Transformasi Transformasi menjadi multifinance yang fokus pada segmen pembiayaan konsumen Grup BRI telah digelar BRI Finance sejak 2019, namun baru pada 2022 ini Perusahaan berhasil memacu pertumbuhan segmen konsumer secara lebih agresif di tengah permintaan tinggi di pasaran.

Terbukti, porsi pembiayaan konsumen dibandingkan dengan pembiayaan komersial BRI Finance terus meningkat secara konsisten. Pada 2020 komposisinya masih 35:65%, lalu berbalik menjadi 59:41% pada 2021, dan terus meningkat menjadi 68:32% per Mei 2022.

Untuk merealisasikan aspirasi tersebut, BRI Finance telah menerapkan beberapa inisiatif strategis. Pertama, implementasi branchless financing melalui penempatan tenaga pemasar di unit kerja BRI. BRI Finance sudah menempatkan tenaga pemasar di 175 unit kerja BRI. Ke depan, penempatan tenaga pemasar di cabang BRI pun akan diperluas.

Sebab BRI Finance ingin mengoptimalkan akses pada 120 juta nasabah potensial dari BRI Group yang tersebar di seluruh Indonesia dengan demografi yang beragam. Hal itu pun merupakan salah satu bentuk optimalisasi penunjukannya sebagai Single Gateway Auto Loan BRI Group atau pengalihan seluruh bisnis otomotif BRI Group ke Perusahaan yang sudah dilakukan sejak tahun 2020.

Kedua, pengembangan digitalisasi bisnis dan payment gateway. Salah satunya melalui pengembangan dan inovasi aplikasi MyBrif sebagai bagian dari transformasi digitalisasi proses bisnis. BRI Finance bekerjasama dengan ekosistem BRI Group termasuk super apps BRI yaitu BRIMo dan layanan branchless BRILink. Sementara untuk pertumbuhan pangsa pasar di luar grup, BRI Finance melakukan kolaborasi digitalisasi bisnis bersama marketplace otomotif.

Terakhir, implementasi fast track approval untuk percepatan proses persetujuan pembiayaan. Inisiatif ini merupakan bagian dari re-engineering proses bisnis melalui pemanfaatan credit scoring dan data digital sehingga diharapkan proses pengajuan pembiayaan hingga persetujuan menjadi lebih cepat dan efisien.

“Inisiatif ini juga merupakan wujud dari komitmen kami untuk senantiasa memberikan layanan yang terbaik kepada debitur,” tambah Azizah.

Pada 2022, BRI Finance membidik pembiayaan baru mencapai di atas Rp4 triliun dan sudah terealisasi lebih dari Rp2 triliun.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: