Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta tidak akan lama lagi akan berakhir.
Sejumlah pencapaian Anies Baswedan selama 5 tahun menjabat di DKI Jakarta mudah dilihat karena baik media ataupun Anies sendiri lewat media sosial resminya kerap kali melakukan “pamer” pencapaian.
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) pun sudah disampaikan saat rapat bersama DPRD DKI Jakarta.
Namun saat hal ini berlangsung, Anies sendiri tidak hadir dan diwakilkan oleh wakilnya, Ahmad Riza Patria.
Mengenai ketidakhadiran Anies ini, salah seorang dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando angkat bicara. Menurutnya Anies sudah biasa hadir di hal-hal yang demikian.
“Ini memang perilaku khas Anies ketika acaranya dianggap berisiko mempermalukan dirinya, dia tidak hadir,” ujar Ade di kanal Youtube Cokro TV, dikutip Senin (12/9/22).
Sosok yang beberapa waktu lalu babak belur dihajar massa ini pun menyinggung soal Fraksi Partai Solidaritas Indonesia yang menjadi satu-satunya fraksi menolak setuju mengenai laporan pertanggungjawaban tersebut.
Meski pada akhirnya PSI ikut juga setuju namun mereka meminta sikap mereka sebelumnya jadi catatan. Ahmad Riza Patria pun merespons dengan menyatakan akan dijadikan evaluasi dan menindaklanjuti catatn tersebut.
Menurut Ade itu hanya basa-basi dari Riza Patria mengingat masa jabatan akan segera berakhir.
“Pernyataan Riza Patria ini memang terkesan basa-basi,” ungkap Ade.
Terkait ketidakhadiran Anies ini, Riza Patria mengungkapkan bahwa Anies ada urusan lain sehingga dia wakilkan.
Sebagaimana diketahui, Seluruh fraksi di DPRD DKI Jakarta menyetujui dan menerima pertanggungjawaban Pemprov yang dipimpin Anies Baswedan. Hanya PSI yang bersikap menolak pertanggungjawban tersebut.
“Kami menolak dengan tegas pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2021," kata Anggota Fraksi PSI Anthony Winza.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
