Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Suharso Monoarfa Ungkap Ada Pejabat Eselon 1 yang Masih Menerima BLT

Suharso Monoarfa Ungkap Ada Pejabat Eselon 1 yang Masih Menerima BLT Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja

"Regsosek berusaha akan mewujudkan pilar tersebut dengan data yang memadai. Program Pemerintah akan menjadi tepat sasaran dan berdaya ungkit yang maksimal," ucap Suharso.

"Dan tidak terjadi seperti tadi Bapak Mendagri menunjukkan berita tentang Wali Kota Solo yang mengeluh karena soal BLT yang kurang dan seterusnya. Itu datanya bersumber dari Kementerian Sosial," imbuhnya.

Baca Juga: Penyaluran BLT BBM di Solo Menuai Protes Warga

Kemudian, yang kedua adalah terintegrasinya berbagai program yang saat ini masih dilaksanakan secara fragmentasi. Dengan terwujudnya Regsosek, maka pilar kedua ini diharapkan pengintegrasiannya bisa dapat diwujudkan.

"Regsosek digunakan bersama Kementerian/Lembaga dan daerah, dengan pola bagi pakai dan tentu kita berharap intervensi dilakukan bisa konvergen di semua tingkatannya. Serta mencapai sasaran target dengan tingkat kebenaran yang tinggi," jelas Suharso.

Regsosek merupakan program pendataan kondisi sosial ekonomi penduduk, mulai dari demografi, perumahan, keadaan disabilitas, status kepemilikan aset, hingga informasi geospasial. Regsosek ini dilakukan untuk seluruh penduduk Indonesia tanpa terkecuali, termasuk Presiden dan seluruh pejabat negara.

Lebih lanjut, Suharso menyampaikan bahwa pihaknya telah belajar banyak dari pandemi Covid-19, di mana masyarakat sampai Pemerintah harus adaptif terhadap situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Serta bagaimana Pemerintah memerlukan pengintegrasian antar program dan dapat menyalurkannya dengan cepat, termasuk juga bagaimana layanan itu dapat mudah diakses.

Baca Juga: Ditargetkan Rampung Pekan Depan, Sebanyak 250.944 KPM di Indramayu Peroleh BLT BBM

"Regsosek akan mendukung upaya tersebut sehingga Pemerintah dapat mengidentiikasi penduduk yang rentan, yang terdampak dan kemudian menyalurkan bantuan tersebut," lanjutnya.

Suharso mengatakan, Bappenas senantiasa mendorong Regsosek ini sejak waktu yang lalu. Dan dengan dikembangkannya data yang komprehensif dan mutakhir, serta dipergunakannya data ini oleh seluruh sektor K/L Pemerintah daerah dan pusat, diharapkan Regsosek ini juga akan mempercepat terbentuknya satu data Indonesia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: