“Kita harus berangkat dari penjelasan bahwa salah satu amal jariyah yang pahalanya tidak terputus di akhirat adalah wakaf. Selain itu, potensi dan manfaatnya sangat besar, termasuk mampu menumbuhkan industri keuangan dan para usahawan,” ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Forjukafi Rijanto Wicaksono melaporkan bahwa Forjukafi pada akhir September 2022 akan menggelar Rapat Kerja (Raker) untuk membahas upaya peningkatan literasi masyarakat mengenai wakaf.
Baca Juga: Kesempatan Buat Jokowi Jadi Cawapres 2024 Masih Terbuka, Pengamat Takut: Bahaya Bagi Keberlangsungan Demokrasi!
“Hasil Raker ini diharapkan betul-betul bagaimana wakaf bisa diketahui oleh masyarakat luas,” ungkapnya.
Hal ini, sambung Rijanto, sebagaimana tujuan dibentuknya Forjukafi oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI) untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang wakaf.
“Jadi selama ini yang dipahami masyarakat, wakaf itu hanya tanah misal untuk membangun masjid atau makam. Padahal wakaf itu luas cakupannya bahkan ada wakaf produktif dan wakaf uang,” paparnya.
Selanjutnya, Rijanto mengharapkan pada Raker Forjukafi nanti Wapres dapat hadir untuk memberikan pengarahan.
Baca Juga: Komentari Peluang Jokowi jadi Cawapres Prabowo di Pilpres 2024, Ini Kata Gerindra
“Jadi kami mohon dukungan Pak Wapres untuk berkenan hadir memberikan sambutan,” harapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: