Dinilai Bantu Hacker Bjorka, Penjual Es Rupanya Tak Punya Komputer Apalagi Kemampuan Bocorkan Data
Penetapan tersangka Muhammad Agung Hidayatullah (MAH) karena dinilai telah membantu Hacker Bjorka dalam aksinya terus mendapat kecurigaan bahkan keraguan.
Banyak diantaranya yang meragukan bagaimana peretas lintas internasional malah meminta penyedia channel Telegram kepada tukang es cendol asal Madiun itu.
Baca Juga: Orang Tua Tersangka Kasus Hacker Bjorka Ngaku Kaget dan Minta Maaf: Tiba-tiba Kemarin Dibawa
Pegiat Media Sosial, Darmansyah misalnya yang memberikan komentar pedas akan penetapan tersangka dalam kasus kebocoran data tersebut.
“Masa sekelas Bjorka minta penyedia channel Telegram ke tukang es cendol,” kata Darmansyah dalam keterangannya, Sabtu (17/9/2022).
Apalagi, kata pria yang akrab disapa Darman ini, Muhammad Agung Hidayatullah diketahui tak memiliki komputer.
Bahkan pengakuan tersangka Muhammad Agung, dirinya tak mengetahui sama sekali dunia hacker.
Hal inilah, lanjut Darman, yang menimbulkan banyak kejanggalan atas penangkapan dan pengakuan pemuda berusia 21 tahun itu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: