Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mangkir Dua Kali, KPK Diminta Segera Rencanakan Penjemputan Paksa Lukas Enembe

Mangkir Dua Kali, KPK Diminta Segera Rencanakan Penjemputan Paksa Lukas Enembe Kredit Foto: Suara.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lukas Enembe, sudah mangkir dua kali dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mengenai alasannya, Pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening menyatakan kliennya masih sakit sehingga tidak bisa menghadiri pemeriksaan KPK, Senin (26/9).

Stefanus juga mengajak dokter KPK untuk datang ke Papua guna membuktikan alasannya itu.

Baca Juga: Kader Demokrat Papua soal Jemput Paksa Lukas Enembe: 'Kalau Jemput Paksa Kami Akan Bergerak!'

"Beliau berhalangan hadir karena sakit sekaligus saya ingin mendiskusikan kepada penyidik KPK agar bagaimana bisa memastikan karena ini menyangkut kepentingan publik," kata Stefanus di Gedung KPK, Jakarta Selatan.

Dia juga menyadari ada pihak yang menganggap penyakit Lukas Enembe adalah rekayasa semata.

Baca Juga: Soal Lukas Enembe yang Dibilang Sakit-Sakitan, KPK Gak Percaya?

"Saya mengajak tim dokter KPK untuk sama-sama ke Papua untuk memastikan, melihat kondisi Pak Gubernur, supaya jangan ada dusta di antara kita," jelas dia.

Menanggapi hal tersebut, Pakar hukum pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar menanggapi tawaran kuasa hukum Lukas Enembe agar tim dokter KPK datang ke Papua untuk melihat langsung kondisi kesehatan kliennya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: