Polarisasi dalam Politik dan Pilpres Wajar, Eko Kuntadhi: Asal Jangan Bawa-bawa Iman!
Eko mengatakan, wajar kalau ada orang Jawa memilih orang Jawa atau misalnya orang Sunda memilih lebih dan cenderung suka dengan pemimpin yang dari Sunda. Demi putra daerah itu, masih normal.
Baca Juga: Daripada Bikin Bingung, Pengamat Minta Presiden Jokowi Tolak Tegas Kemungkinan Maju di Pilpres 2024
“Tapi kalau udah nyangkut surga neraka, udah nyangkut iman satu atau kafir. Ini yang bahaya karena polarisasi. Kayak gini akan terus terbawa jauh setelah Pemilu selesai,” kata dia.
Eko menyinggung mengenai politik identitas yang tersebar saat Pilkada Gubernur Jakarta yang dimenangkan oleh Anies Baswedan.
“Ingat dong Pilkada Jakarta sampai sekarang polarisasinya masih terasa ketika ada seruan diharamkan memilih pemimpin yang tidak muslim gitu yang bukan beragama Islam sampai sekarang polarisasinya masih terasa,” jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait: