Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Infrastruktur Hampir Matang, Presiden Jokowi Pastikan: Bali Siap Menyambut KTT G20

Infrastruktur Hampir Matang, Presiden Jokowi Pastikan: Bali Siap Menyambut KTT G20 Presiden Jokowi | Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo untuk meninjau pelaksanaan peningkatan infrastruktur di Provinsi Bali jelang Presidensi Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 November mendatang, Kamis (6/10/2022). Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Presiden Jokowi melihat langsung progres pembangunan Penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai.

“Saya melihat semuanya hampir sudah siap, Alhamdulillah. Dan kita harapkan nanti di pelaksanaan KTT G20 juga berlangsung dengan baik dan lancar,” jelas Presiden Jokowi dalam keterangan resmi Kementerian PUPR, Kamis (6/10/2022). 

Baca Juga: UMKM Terancam, Akrindo Minta Jokowi Tak Naikkan Cukai Rokok

Kementerian PUPR melakukan penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai yang berada di sekitar kawasan Waduk Muara Nusa Dua. Nantinya kawasan ini akan digunakan sebagai showcase mangrove bagi para pimpinan negara dan delegasi yang hadir.

“Tadi masuk di sini betul-betul surprise bahwa sudah disiapkan, sudah dirubah. Menurut saya tempat ini yang paling menjadi titik utama terutama dalam hal concern kita terhadap lingkungan, terhadap penghutanan kembali,  baik itu mangrove maupun tropical rainforest sehingga para pemimpin negara yang kita undang kesini bisa melihat secara langsung,” ungkap Presiden Jokowi.

Adapun progress fisik penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai ini telah mencapai 84%. 

“Tinggal mempercepat penyelesaian pekerjaan di area persemaian mangrove, nanti ditambahkan tenaga kerja dari masyarakat sekitar melalui program padat karya tunai,” ujar Menteri Basuki.

Baca Juga: Sandiaga Uno Yakin Indonesia Telah Bertransformasi di Bawah Arahan Presiden Jokowi

Di samping pekerjaan area persemaian mangrove, lingkup pekerjaan lainnya meliputi pembangunan gerbang masuk, monumen G20, area plaza, beji, wantilan, jalur tracking mangrove, area penerima (lobby, ticketing, kantor penerima), menara pandang, viewing deck ke arah Teluk Benoa, area parkir di sekitar Waduk Muara, dan penataan Kawasan Parkir Kepala Negara di lahan seluas 2,6 ha.

Dilakukan juga peningkatan infrastruktur di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang lingkup pekerjaannya meliputi penataan dan renovasi Tirta Amertha, penataan entrance gate 3, pelandaian ramp menuju Festival Park, parkir VVIP, akses baru Jalan Indraloka, jalan Lingkar Timur, jalan Lingkar Barat, serta jalan akses menuju Parkir A GWK.

Baca Juga: Dari Jokowi Hingga Anies, Prabowo Selalu 'Terkhianati' Jasa Besarnya: Lupakan Semua Kebaikan yang Pernah Kita Berikan

“Pekerjaan tinggal finishing saluran dan pengaspalan dan ditargetkan usai akhir Oktober,” tandas Menteri Basuki.

Baca Juga: Di Tengah Ketidakpastian Ekonomi, Jokowi Bersyukur Indonesia Tetap Jadi Magnet Investasi

Dukungan infrastruktur lainnya meliputi peningkatan jalan Sp. Siligita – Kempinski dan showcase mangrove sepanjang 6,5 km, yang hingga saat ini progres fisiknya telah mencapai 95%. Untuk meningkatkan kualitas dan estetika, pekerjaan preservasi jalan dan jembatan disertai dengan beautifikasi atau penghijauan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: