Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tata Krama Harus Jadi Bagian dari Budaya Digital

Tata Krama Harus Jadi Bagian dari Budaya Digital Kredit Foto: Unsplash/Hugh Han
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dengan media digital setiap warganet berpartisipasi dalam berbagai hubungan dengan banyak orang melintasi geografis dan budaya. Dengan berbagai cara mereka membangun hubungan lebih jauh dan berkolaborasi dengan orang lain.

"Ruang digital ini sebenarnya sama dengan dunia nyata kita, yang memainkan karakternya kita namun difasilitasi dengan handphone kita, smartphone dan laptop kita," ujar Anggota RTIK Surabaya, William S Mendrofa saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Rabu (12/10/2022).

Baca Juga: Cerminan Budaya Lokal, Netizen Harus Mulai Sadar Akan Etika Digital

Ia menambahkan, tata krama menjadi bagian penting dari budaya digital. Hal-hal yang sebelumnya tidak terpikirkan seperti ekspresi kepada lawan bicara saat membubuhkan emoticon sangat berpengaruh pada isi pesan yang disampaikan. Kemudian pada pemilihan kata, gunakan kata yang benar dan sebaiknya jangan gunakan singkatan tidak umum. Hindari bicara kasar, mengejek memperolok-olok, apalagi di dalam grup percakapan. 

Dalam interaksi di media digital, pengguna internet juga tak terhindarkan mendapati konten-konten negatif yang melanggar kesusilaan, perjudian, penghinaan, dan pencemaran nama baik, pemerasan, termasuk pengancaman, penyebaran ujaran kebencian. Semua jenis konten negatif tersebut bisa didakwa pasal dalam UU ITE. 

Ia menambahkan, etika digital hadir sebagai pedoman menggunakan berbagai platform digital secara sadar, bertanggung jawab, berintegrasi, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan antar insan dalam menghadirkan diri. Kemudian berinteraksi, berpartisipasi, bertransaksi dan berkolaborasi dengan menggunakan media digital. 

Baca Juga: Kolaborasi Memerlukan Etika Digital

Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siber Kreasi. 

Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli di bidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Founder, Komisaris Lenere Business Suites, Eko Prasetyo, Anggota RTIK Surabaya, William S Mendrofa, serta Key Opinion Leader (KOL), seorang Public Figure Fanny Fabriana. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital 2022 hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi atau instagram @literasidigitalkominfo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: