Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ingin Ketum PDIP yang Baru, Tagar Trah Soekarno Tamat Trending

Ingin Ketum PDIP yang Baru, Tagar Trah Soekarno Tamat Trending Presiden Joko Widodo mengumumkan harga bahan bakar minyak (BBM) terbaru di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (3/9/2022). Pemerintah menetapkan harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter, solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, Pertamax nonsubsidi naik dari Rp12.500 jadi Rp14.500 per liter berlaku pada Sabtu 3 September 2022 pukul 14.30 WIB. | Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Relawan Koalisi Aktivis dan Milenial Indonesia untuk Ganjar Pranowo (Kami-Ganjar) yang membuat pernyataan untuk mendukung Presiden Jokowi menjadi Ketua Umum PDIP.

Gerakan ini pun diikuti dengan Tagar Trah Soekarno Tamat yang sontak trending di Twitter pada Rabu, (26/10/22) malam. 

“Yang setuju naikin tagar ini #TrahSoekarnoTamat silakan retweet!” kata pengguna Twitter @BosP****a memulai tagar.

Koordinator Nasional Kami Ganjar, Joko Proyoski menilai PDIP bukan partai kerajaan yang ketua umumnya hanya bisa diduduki keturunan keluarga tertentu.

Baca Juga: Sambut Ultah Ganjar Pranowo, SAGA Gelar Istighosah dan Sholawat Akbar di Dieng

Ia pun berharap, pada Kongres PDIP Tahun 2024 mendatang, Joko Widodo terpilih sebagai Ketua Umum.

Trendingnya tagar yang menyiratkan keturunan Soekarno akan tamat di PDIP jika Jokowi menjadi Ketua Umum pun, ditanggapi warganet dengan keras.

“Langkahi dulu keluarga Bung Karno, kalau kalian berani!” ujar pengguna akun Twitter @aloysiusC*****.

Baca Juga: Pengamat Curiga Ada Hal Lain di Balik Pemberian Sanksi oleh PDIP ke Ganjar Pranowo Soal 'Siap Nyapres': Aneh!

“Hastag #TrahSoekarnoTamat itu sadis. Melecehkan Mbak Puan dan Bu Mega. Kelakuan Ganjerist dan petugas partai yang gak tahu diri,” kata pengguna Twitter @a****furo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: