Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemkab Kebumen Gunakan Dana Hibah 2015 untuk Bangun Tempat Ibadah

Warta Ekonomi -

WE Online, Kebumen - Pemerintah Kabupaten Kebumen mengalokasikan dana berupa hibah sekitar Rp5,2 miliar pada 2015 untuk pembangunan dan rehabilitasi berbagai tempat ibadah di kawasan selatan Jawa Tengah itu.

Kepala Subbagian Agama Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Pemkab Kebumen Ahmad Badri di Kebumen, Sabtu (14/2/2015), mengatakan bantuan tersebut untuk 148 tempat ibadah.

Pemkab setempat belum lama ini menyelenggarakan sosialisasi terkait dengan program hibah untuk tempat ibadah tersebut, yang antara lain diikuti para camat, kepala desa, dan panitia pembangunan masjid penerima bantuan itu. Ia mengatakan hibah Rp 5,221 miliar itu, antara lain untuk 37 masjid yang masing-masing Rp 10 juta, 92 mushala masing-masing Rp 7,5 juta, dan satu pondok pesantren Rp 10 juta.

Selain itu, 15 tempat pendidikan quran (TPQ) masing-masing Rp 7,5 juta, empat madrasah diniyah dan satu gereja masing-masing Rp 7,5 juta. Bantuan terbesar untuk Masjid Agung, yakni Rp 4 miliar.

Bupati Kebumen Buyar Winarso saat sosialisasi program tersebut, mengatakan bantuan itu sebagai bentuk komitmen pemkab setempat untuk mendorong kemajuan pembangunan bidang keagamaan. "Agar terus dapat ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya," katanya.

Ia mengharapkan pihak penerima bisa memanfaatkan bantuan tersebut sebaik-baiknya. "Penggunaannya di lapangan harus sebijaksana mungkin, secara baik, jujur, transparan, tepat dan tertib, serta memenuhi unsur efisien dan efektif," katanya.

Ia mengatakan hasil pembangunan tempat ibadah, wajib dipelihara dengan sungguh-sungguh. Ia juga mengharapkan program bantuan tersebut, makin meningkatkan fungsi berbagai tempat ibadah dan pusat kegiatan sosial masyarakat, terutama untuk kemajuan daerah setempat. "Selain itu, juga meningkatkan fungsi pondok pesantren, TPQ, dan madrasah diniyah sebagai tempat pendidikan yang berorientasi keagamaan," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: