Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pakar Temukan Asia Paling Banyak Memproduksi Sampah Plastik, Penyebabnya Luar Biasa!

Pakar Temukan Asia Paling Banyak Memproduksi Sampah Plastik, Penyebabnya Luar Biasa! Kredit Foto: Imamatul Silfia

Pembuangannya, didominasi oleh penimbunan atau tanpa diolah sama sekali, dengan angka 79 persen. Yang diolah dengan mesin insinerasi 12 persen. Sementara yang didaur ulang, cuma 9 persen. 

"Sudah saatnya, kita beralih ke ekonomi sirkular, yang menerapkan eco design sejak proses mendapatkan bahan baku, kegiatan produksi, hingga siap dikonsumsi. Setelah menjadi sampah, produk harus diklasifikasi sebelum didaur ulang dengan eco design. Hingga selanjutnya kembali mengikuti siklus," papar Prof. Yong-Chul.

Baca Juga: Pemkot Tangsel Ajak Pengusaha Kurangi Sampah Plastik

Penggunaan plastik yang dibatasi dan material daur ulang, ditujukan untuk mengatasi hambatan teknis seperti aditif dan bahan kimia, serta hambatan ekonomi seperti rendahnya kualitas dan tingginya biaya perawatan.

Juga hambatan sosial seperti tingkat pengumpulan sampah yang masih rendah dan minimnya kepedulian terhadap lingkungan hidup.

"Masalah ini juga banyak dialami oleh negara berpenghasilan tinggi. Mereka berupaya mengatasinya melalui penerapan ekonomi sirkular plastik," cetus Prof. Yong-Chul.

"Karena itu, pengembangan kerja sama internasional untuk mengatasi limbah plastik di laut dan sungai, demi menjaga ekosistem, adalah hal yang sangat mendesak," tegasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: