Dibandingkan Jokowi di 2014, Kondisi Anies Baswedan Jauh Lebih Baik untuk Nyapres di 2024: Jokowi Tidak Tuntas di Jakarta!
“Bisa juga yang bergabung adalah PPP, karena kalau gabung itu sesungguhnya tidak memengaruhi KIB, jadi Golkar dengan 85 kursi plus PAN sudah cukup menyalonkan Presiden,” jelasnya.
Hal ini Refly sebut mengingat PPP sangat bisa mengalihkan dukungan ke Anies karena dukungan akar rumput yang kuat serta komposisi syarat ambang batas KIB yang tidak adak terpengaruh seandainya memang cabut dukungan dari koalisi berbasis partai pemerintahan ini.
Selain PPP dari KIB yang punya kemungkinan mengalihkan dukungan ke Anies, maka tiga partai parlemen lain dari kubu istana yakni Gerindra, PKB, dan PDIP juga punya peluang merapat ke Anies Baswedan.
“Yang paling potensial ini di luar koalisi hanyalah Partai Gerindra, PKB, dan PDIP, apakah mungkin PDIP yang akan bergabung?” ujar Refly.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali mengklaim ada satu partai politik (parpol) yang bakal bergabung ke barisan partai pendukung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.
"Insya Allah (satu parpol bergabung)," kata Ahmad Ali saat berkunjung ke Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dikutip dari laman detik.com, Rabu (14/12/22).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait: