Gak Mau Buang-buang Waktu Tanggapi 'Nyanyian' Jokowi, Partai Ummat: Kurang Produktif Bagi Kami!
"Kepedulian itu sangat penting, karena keberadaan Partai Ummat berarti menarik perhatian. Apalagi jika presiden memang bermaksud menanggapi masalah kami, ini tentu sebuah kemajuan," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi mengaku repot ketika ada pihak yang menggugat ketidaklulusan dalam verifikasi faktual sebagai peserta pemilu di tahun 2024. Dia mengaku sering menjadi objek tuduhan jika ada hal semacam itu terjadi.
Baca Juga: Bukan NasDem, Jokowi Ngaku Paling Enak Berkoalisi dengan Partai Ini
"Repotnya, ini repotnya ini urusan lolos dan tidaknya peserta pemilu tahun 2024, itu kan sebetulnya urusannya KPU. Urusannya KPU, tapi yang dituduh-tuduh," kata Jokowi dalam sambutannya di acara HUT Hanura di Jakarta Convention Center, Rabu (21/12/22).
Dia menyebut, pada saat partai tersebut tidak lolos verifikasi faktual, ada tokoh yang menunjuk-nunjuknya sebagai aktor utama atas ketidaklulusannya sebagai peserta pemilu.
Baca Juga: Masih Setia Sama Jokowi, Anies Baswedan Gak Dapat Dukungan Temannya Sendiri: Jangan Merasa Pinter...
"Karena tidak lolos, langsung tunjuk-tunjuk, itu istana ikut campur, kekuatan istana ikut campur, kekuatan istana intervensi," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: