Ogah Disalahkan, Jokowi Berani Nggak Lakukan Ini? Refly Harun: Itu Baru Jempol... Mudah Kan?
"Tapi intinya adalah 17 slot. Jadi semua tokoh politik yang punya keinginan untuk maju dalam kontestasi Pilpres, tinggal memanfaatkan satu partai politik peserta Pemilu dan semuanya bisa berkompetisi," lanjutnya.
Refly mendorong Jokowi untuk melakukan hal tersebut alih-alih sekadar meminta publik untuk tidak menyalahkan Istana dengan berbagai dinamika politik yang terjadi.
"Itu baru jempol, itu baru benar, kalau kita mau bicara tindakan apa yang harus dilakukan seorang presiden untuk mengawal Pemilu yang demokratis," jelas Refly.
"Mudah kan? Nggak sulit kan?" sambungnya.
Refly juga mendorong pengadaan kampanye yang murah dan fokus pada substansi debatnya. "Jadi kalau Istana tidak cawe-cawe terhadap koalisi, soal capres, rasanya tidak mungkin lah," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: