Beri Angin Segar dan Energi Baru, Rocky Bongkar Maksud Pidato Megawati: Bebaskan Ketum Parpol dari 'Gangguan' Jokowi

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendapat pujian atas pidatonya yang disampaikan saat acara HUT ke-50 PDI Perjuangan, Selasa (10/1/2023) lalu. Pujian itu diberikan oleh pengamat politik Rocky Gerung.

Menurut Rocky, pidato tersebut justru menjadi tanda kembalinya kedaulatan yang seharusnya dimiliki oleh setiap ketua umum partai. Pasalnya, sebelumnya, ketua umum dari berbagai partai terlihat seperti harus tunduk dan patuh kepada keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Strategi Jual Mahal Majunya Puan atau Ganjar, Megawati Optimalkan Modal Besar: PDIP Penentu...

"Kedaulatan partai yang tadinya diambil alih oleh Jokowi. Jadi semua koalisi merasa bahwa, 'Ibu Mega terima kasih karena sudah mengingatkan kami ini sebetulnya dari awal ingin meloloskan nama yang diminta oleh Munas masing-masing partai'," terang Rocky seperti dikutip melalui tayangan kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin (16/1/2023).

Rocky Gerung lantas mengujarkan bahwa pada acara ulang tahun PDI Perjuangan, Megawati ingin menegaskan jika setiap partai ataupun gabungan partai memiliki hak untuk mencalonkan diri dalam kontestasi dan tidak seharusnya dikendalikan oleh Jokowi.

"Ibu Mega sebetulnya secara tanpa banyak gaya menyatakan bahwa,'Eh konstitusi bilang yang berhak untuk mencalonkan adalah partai dan gabungan partai'," terang Rocky.