Cek Fakta! Lansia dengan Inkontinensia Urine Bisa Buang Air Kecil 12 Kali dalam Sehari?
Selain itu, bisa melakukan terapi non farmakologi. Terapi ini dilakukan dengan cara mengoreksi penyebab timbulnya inkontinensia urine seperti hiperplasia prostat, infeksi saluran kemih, diuretik dan hiperglikemi.
Baca Juga: Anies atau Jokowi, Sinyal NasDem Tak Bisa Terus-terusan Bermain Dua Kaki: Kita Akan Lihat...
"Ada juga terapi farmakologi yakni dengan bantuan obat untuk mengendalikan otot,"kata Yuana dalam keterangan resminya, Rabu (25/1/2023)
Selain itu, lanjut Yuana, pengunaan diapers untuk dewasa dapat menjadi solusi. Dengan kualitas terbaik untuk permasalahan inkontinensia urine, pemakaian popok dewasa dinilai bisa membantu lansia atau Kesayangan supaya tetap aktif dan bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan normal.
Baca Juga: Bukan Cuma Cari Cuan, Pengusaha Muda Ini Bagikan Sembako bagi Lansia di 7 Kelurahan Tasikmalaya
“Pastikan gunakan rangkaian produk diapers untuk dewasa Confidence yang sesuai dengan keadaan yaitu tipe perekat untuk lansia dengan kondisi tirah baring dan tipe celana untuk lansia yang aktif. Popok Dewasa Confidence sudah teruji klinis hypoallergenic tested oleh dermatologis dari Australia sehingga aman untuk kulit sensitif dan sudah tersertifikasi halal,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement