Setelah beberapa kesempatan disebut alami keretakan hubungan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh diketahui lakukan pertemuan.
Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni mengkonfirmasi adanya pertemuan tersebut yang terjadi di Istana Negara pada Kamis (27/1/2023) sore.
"Iya, kemarin sore saya dengar," kata Sahroni saat dikonfirmasi kabar pertemuan Paloh dan Jokowi, Jumat (28/1/2023).
Sahroni mengaku, ia belum mengetahui rincian dari pertemuan tersebut. Namun demikian, agenda pertemuan kedua tokoh itu dilakukan secara mendadak.
"Mendadak juga di Istana," kata Sahroni.
Kendati belum mengetahui detail isi dan tujuan pertemuan Paloh-Jokowi, namun Sahroni berkeyakinan pertemuan keduanya terkait hal-hal positif.
"Feeling saya pasti positif karena sudah dipanggil," kata Sahroni.
Hubungan antara Partai NasDem sebagai salah satu pendukung pemerintahan sempat diisukan retak akibat deklarasi dukungan terhadap Anies Baswedan pada Pemilu 2023 mendatang.
Pada akhir tahun lalu, Sekretaris Jenderal Pro Jokowi (PROJO), Handoko menduga, dinamika hubungan politik antara Jokowi dengan Surya Paloh memang bersumber dari deklarasi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden partai tersebut.
Sementara, Presiden Jokowi hingga saat ini belum menunjukkan dukungannya kepada salah satu bakal calon presiden.
Pada beberapa kesempatan, Jokowi memang memperlihatkan dukungannya kepada Prabowo Subianto, Ganjar hingga Yusril Ihza Mahendra. Namun, belum ada satupun yang mendapatkan dukungan Jokowi secara gamblang.
Pertemuan keduanya memunculkan berbagai dugaan, salah satunya berkaitan dengan manuver politik jelang Pilpres pada 2024 nanti.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement