Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nilai PKB Tak Pantas Rayakan Satu Abad NU, Manuver PBNU Disorot Tajam: Kekanak-kanakan, Reaksioner

Nilai PKB Tak Pantas Rayakan Satu Abad NU, Manuver PBNU Disorot Tajam: Kekanak-kanakan, Reaksioner Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto

Dalam acara tersebut Muhaimin Iskandar selaku Ketua Umum PKB mengingatkan kembali dua fatwa atau warisan pendiri NU. Pertama dari KH Hasyim Asyari yang mengatakan "Siapa pun yang Berjuang dan Memperjuangkan NU, Maka Otomatis Menjadi Santriku" dan kedua dari KH Syamsuri yang mengatakan "Seluruh Hidupku, Aku Berjuang untuk NU".

Baca Juga: Soroti Janji Jokowi Soal Pertumbuhan Ekonomi, Loyalis AHY: Ini Belum Meroket, Coba Lagi...

Acara refleksi ini juga melibatkan para budayawan, akademisi dan praktisi dalam melihat dimensi perjuangan warga NU di masa depan.

Baca Juga: PKB Masih Berharap Prabowo Subianto Mau Jadi Wakilnya Cak Imin, Hanya Mimpi?

Ishfah Abidal Aziz merasa keberatan karena DPP PKB menyanyikan Mars Satu Abad Nahdlatul Ulama dan mencantumkan logo Satu Abad Nahdlatul Ulama.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: