Peluang dan Tantangan Digitalisasi Media

Atmaji turut menyoroti bahwa anak muda saat ini tidak lagi banyak membaca berita, namun mereka cenderung memilih media-media alternatif seperti misalnya Folkative, USS Feed, VICE, Mojok, WOW, Sisi Terang, dan lainnya. "Sebagai anggota Dewan Pers, saya selalu menekankan bahwa di pasal 1 ayat 6 (UU 40/1999), pers nasional adalah pers yang diselenggarakan oleh perusahaan pers Indonesia, dan pasal 3 ayat 1 (UU 40/1999) pers nasional mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial."

Lanjutnya, "sebagai pilar keempat demokrasi, eksekutif, legislatif, yudikatif, dan pers. Ketika ketiga pilar tidak berpihak ke rakyat, di situlah fungsi pers sebagai penerang kehidupan dan demokrasi. Pers yang kuat dan independen secara finansial semestinya menjalankan amanah UU Pers 40/1999."

Memberikan tips yang perlu disiapkan bagi yang ingin serius terjun ke bisnis media, Atmaji mencatat beberapa hal yang perlu disiapkan, antara lain: ringkasan eksekutif, tinjauan produk dan sejarah, tim manajemen, pasar dan persaingan, pemasaran dan penjualan, proses bisnis dan organisasi, jadwal implementasi, peluang dan risiko, keuangan dan strategi exit.

"Maksud saya teman-teman tadi sudah saya kasih bagaimana mendapatkan duit. Kalau sudah finansialnya kuat, bagus, harus menegakkan kembali amanah sebagai media karena Anda mendirikan media tidak hanya berpikiran soal ekonomi tapi Anda juga juga berpikiran Anda punya idealisme," pungkasnya.