Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anies Baswedan Disinyalir Bersafari Pakai Dana Utang, Elite NasDem: Tuduhannya Sangat Merendahkan...

Anies Baswedan Disinyalir Bersafari Pakai Dana Utang, Elite NasDem: Tuduhannya Sangat Merendahkan... Kredit Foto: NasDem
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menyebut, Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, akan terjerat banyak hutang seandainya melakukan safari politik dengan dana pribadi. Oleh sebab itu, dia menilai pergerakan politik yang dilakukan Anies Baswedan dilakukan secara kolektif dengan para partai pengusungnya.

"Jadi pergerakannya kolektif, bukan perorangan. Kalau sendiri dia akan banyak hutang,” ucap Hasto di Sekolah PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/23).

Baca Juga: Modalnya Demi Menangkan Kursi Jokowi Kalahkan Anies, Kubu Megawati Pede Habis: PDIP Terbukti...

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Partai NasDem, Ahmad Ali, tak ambil pusing pernyataan Hasto. Pasalnya, dana yang digunakan Anies Baswedan tidak berasal dari Hasto.

Dia juga menilai, pernyataan Hasto terlalu tendensius. Sebab, Hasto dinilai telah mengomentari hal-hal yang sifatnya privasi pada Bacapresnya.

Ali juga menilai, pernyataan Hasto sangat merendahkan martabat seorang Anies Baswedan. Dia menegaskan, pernyataan tersebut tak pantas dilontarkan oleh seorang politisi.

"Ya, kan pertanyaannya, pernahkah Pak Anies itu berhutang kepada Pak Hasto? Saya pikir ini pernyataan yang sangat terlalu tendensius. Ini kan sudah sangat privat. Sehingga pernyataan ini bagi saya sangat merendahkan martabat seorang Anies Baswedan oleh Hasto," kata Ali saat dihubungi, Jum'at (24/2/23).

Baca Juga: Nyatakan Tak Mau Dukung Anies Baswedan Jadi Next Jokowi, Elite Megawati: Sejak dari Gubernur...

"Saya pikir ini pernyataan tidak pantas lah. Sebagai seorang elite, partai besar yang selalu bicara moralitas, bicara pancasilais, tapi pernyataan ini pernyataan yang menurut saya terlalu tendensius," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: