Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Utang di Era Jokowi Meroket 189,5 Persen, dr Tifa Geleng-geleng: Masih Saja Ada Orang yang Memujanya

Utang di Era Jokowi Meroket 189,5 Persen, dr Tifa Geleng-geleng: Masih Saja Ada Orang yang Memujanya Kredit Foto: Instagram/Dokter Tifa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat Media Sosial Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa memberikan kritik atas utang pemerintah di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melonjak 189,5 persen.

"Saya heran, masih saja ada orang-orang goblok yang memuja-muja orang ini," sentil Dokter Tifa dikutip dari unggahan Twitternya, @DokterTifa (22/2/2023).

Menurut Dokter Tifa, orang yang memuji Jokowi justri memiliki latar pendidikan tinggi. Dari gelar sarjana sampai Professor.

Baca Juga: Heran Lihat Jokowi Geram karena Tiongkok Jadi Eksportir Panel Surya Nomor Satu, Gigin: Telat, Udah 9 Tahun Baru Sadar

"Dan di antara orang-orang goblok itu herannya bergelar Sarjana, Doktor, bahkan Profesor," tukasnya.

Sebelumnya, Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J Rachbini menyebut, perkembangan utang pemerintah pusat di era Presiden Jokowi 2014 hingga November 2022 mengalami lonjakan hingga 189,5 persen.

Beban utang tersebut diprediksi akan menjadi tantangan yang berat bagi kepemimpinan Presiden berikutnya.

Kenaikan utang pemerintah yang sangat signifikan, dikatakan Didik kian meningkat saat pandemi Covid-19. Penumpukan utang ini pun diyakininya akan mengkhawatirkan bagi keberlanjutan APBN ke depan.

Posisi utang tersebut bertambah Rp57,55 triliun jika dibandingkan dengan posisi utang pada Oktober 2022 yang sebesar Rp 7.496,7 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: