Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geger! Anies Baswedan 'Teriak' PKS Digoda Sebelum Resmi Mendeklarasikan Dirinya, Upaya Penjegalan Anies Benar Adanya? Ternyata...

Geger! Anies Baswedan 'Teriak' PKS Digoda Sebelum Resmi Mendeklarasikan Dirinya, Upaya Penjegalan Anies Benar Adanya? Ternyata... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anies Baswedan sempat menyinggung bahwa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendapat banyak godaan bahkan ancaman atau tekanan sebelum menjatuhkan pilihan menjadikan dirinya sebagai bacapres mereka di 2024.

Hal ini ikut disoroti oleh wartawan senior dari Forum News Network (FNN) Hersubeno Arief (Hersu) mengungkapkan publik bisa menduga sendiri siapa yang menekan PKS.

“Tanpa dijelaskan sebelumnya pun kita sudah bisa menduga-duga siapa yang dimaksud Anies Baswedan,” ujar Hersu melalui kanal Youtube Hersubeno Point, dikutip Minggu (26/2/23).

Baca Juga: Lawan Auto Ketar-ketir! Eks Elite KPK Ngaku Sudah 'Mengintai' Sosok Anies Baswedan Sejak Lama: Orang Ini Pasti Akan Jadi Presiden!

Bukannya tanpa alasan, Hersu menyebut sebelumnya sudah ada petunjuk dari internal PKS sendiri siapa yang lakukan upaya menggoda dan menekan mereka yakni menteri dan ketua umum partai.

Godaan tersebut adalah mengajak PKS bergabung ke kabinet Jokowi, yang mana menurut Hersu dimaksudkan untuk menghancurkan rencana pencalonan Anies lewat koalisi perubahan.

“Tujuannya jelas, masuknya PKS ke kabinet maka koalisi perubahan akan berantakan, salah satu keluar otomatis koalisi akan berantakan dan Anies tidak dapat tiket,” jelasnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Mohon Siap-siap, Rocky Gerung Blak-blakan Soal Kemungkinan Surya Paloh Kabur: Dia Itu...

“Kita Cuma bisa menduga karena saat ini ada tiga orang yang ketum partai yang jadi menteri di kabinet Jokowi, Prabowo (Menhan-Gerindra), Airlangga Hartarto (Menko Perekonomian-Golkar), dan Zulkifli Hasan (Mendag-PAN),” tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: